Dirinya mengakui bahwa aktivitas fashion show di zebra cross itu memang menyalahi aturan. Bahkan salah satu model di agensinya sempat mendapat teguran dari petugas agar tidak lagi melakukan kegiatan serupa di fasilitas milik pejalan kaki tersebut.
"Tapi sebenarnya itu hanya sebuah ekspresi dari kami yang memakai busana. Tapi lokasinya itu yang menjadi kesalahan kami," tukasnya.
"Sebenarnya hanya untuk konten saja, bukan fashion show. Dan itu hanya beberapa detik saja memakai zebra cross," tegas Egy.
Disisi lain, ia mengakui fasilitas publik di Kota Banjarmasin yang Instagramable bisa dipakai untuk catwalk modelnya masih sangat terbatas. Banyak yang harus mengantongi izin dulu sebelum melakukan pemotretan.
"Lokasi yang sering dipakai untuk menjalankan program kami itu hanya di kawasan Kota Lama dan Citraland, kalau di tempat lain banyak yang harus berizin," pungkasnya.
Baca Juga: Mengenal Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dan Cara Mendaftarnya