2. Guyana
Guyana yang terletak di Amerika Selatan di atas tanah seluas 214.969 kilometer persegi menjadi negara dengan angka bunuh diri tertinggi kedua di dunia.
Diketahui, 40,3 orang per 100.000 penduduk Guyana memilih untuk mengakhiri hidup.
Sebagai sebuah negara berkembang, tingginya angka bunuh diri tersebut didudukperkarai oleh depresi serta rendahnya pendidikan penduduk yang berujung pada kemiskinan.
3. Eswatini
Sebagaimana Lesotho, Eswatini, sebuah negara dengan luas 17.364 kilometer persegi yang terletak di bagian selatan Afrika juga menjadi negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia.
Menurut data, setidaknya terdapat 29,4 orang per 100.000 penduduk negara ini yang melakukan bunuh diri.
Meski mungkin mengagetkan, Korea Selatan yang kini menjadi lumbung budaya pop di seluruh dunia itu masuk dalam negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia.
Baca Juga: Apes Total! Ini 15 Negara yang Terancam Masuk 'Jurang' Resesi, Indonesia Siap-Siap Bangkrut?
Menurut data, ada 28,6 orang per 100.000 penduduk Korea Selatan yang memilih mengakhiri hidupnya.
Tak seperti negara berkembang pada umumnya, alasan yang mendasari tingginya angka bunuh diri tersebut ialah karena depresi lantaran karier, pekerjaan, hingga keluarga.
5. Kiribati
Kiribati merupakan sebuah negara kecil yang terletak di kepulauan Samudera Pasifik.
Meski hanya memiliki penduduk sejumlah 119.446 jiwa pada tahun 2020, Kiribati punya angka bunuh diri 28,3 orang per 100.000 penduduk.
Baca Juga: 3 Negara Paling Gaptek, Gak Ada ATM dan Sedikit Orang yang Ngerti Internet