Sonora.ID - Karang gigi menjadi salah satu masalah yang dialami banyak orang, baik muda maupun sudah tua.
Melansir Kompas.com, karang gigi atau dalam medis disebut kalkulus merupakan kondisi di mana plak gigi (lapisan bakteri) menumpuk dalam waktu lama. Penumpukan ini menyebabkan plak mengeras dan menghasilkan karang gigi.
Untuk menghilangkannya, biasanya dilakukan prosedur yang disebut scalling dengan gelombang ultrasonik.
Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar, mengemukakan fakta mengejutkan di balik karang gigi.
Ternyata banyak karang gigi bisa mengindikasikan seseorang mengalami penyakit mematikan.
Penyakit apakah itu? Simak ulasannya dilansir dari Tribun Manado berikut ini.
Banyak Karang Gigi Tanda Jantung Bermasalah
Dr Zaidul Akbar menjelaskan bahwa ternyata karang gigi berkaitan erat dengan kondisi jantung seseorang.
Banyak karang gigi menjadi tanda seseorang memiliki masalah pada jantungnya.
“Kamu tinggal lihat karang giginya. Kalau karang giginya banyak, kemungkinan jantungnya banyak masalah. Lho, kenapa karang gigi? Karena karang gigi menandakan asam,” kata dr Zaidul Akbar.
Menurutnya, semakin banyak karang gigi maka semakin banyak kandungan asam dalam tubuh.
Asam di karang gigi ini terjadi karena berbagai jenis makanan yang dikonsumsi oleh manusia. Misalnya saja makanan yang banyak mengandung minyak.
“Jadi kita mengenal beberapa jenis minyak, ada yang mengandung asam lemak tak jenuh, sama yang mengandung asam lemak jenuh,” jelasnya.
“Nah, yang jenuh itu apa, seluruh makanan yang dimasak dengan minyak kelapa atau minyak goreng. Itu minyak tak jenuh semua.” imbuhnya.
Seperti yang kita tahu, salah satu penyebab jantung bermasalah adalah sering memakan makanan yang digoreng.
“Enak nggak? Ya enak pol pak. Tapi bikin masalah sebenarnya. Karena sudah mengalami oksidasi yang terlalu berlebihan.”
Tanda Lainnya yang Bisa Terlihat Pada Penderita Jantung
Selain dari banyaknya karang gigi, ada tanda lain yang bisa menunjukkan kondisi kesehatan jantung seseorang.
Cobalah mengecek waktu tidur seseorang. Hobi begadang dan susah tidur tepat waktu menjadi indikasi masalah pada organ jantung.
Selanjutnya adalah kebiasaan buang air besar. Orang yang sulit buang air besar biasanya memiliki masalah pada jantungnya.
“Jadi banyak sekali cara untuk mengecek kesehatan jantung,” katanya.
“Termasuk seringnya orang berdebar-debar, ketakutan. Itu termasuk dalam salah satu yang menandakan masalah pada jantung.”
Anjuran Nabi Muhammad SAW untuk Menjaga Kesehatan Jantung
Nabi Muhammad SAW memiliki konsep hidup sehat yang bisa dicontoh oleh umatnya.
Konsep hidup sehat itu dikatakan dr Zaidul Akbar bermula dari sehatnya jantung.
“Maka nabi selalu bilang taqwa itu letaknya di sini (menunjuk organ jantung).”
Dr Zaidul Akbar menjelaskan salah satu cara menjaga kesehatan jantung adalah dengan menggunakan minyak yang mengandung asam tak jenuh, misalnya minyak biji anggur dan minyak zaitun.
Cukup minum kedua minyak tersebut sebanyak satu sampai tiga sendok sehari untuk membersihkan jantung.
“Saya termasuk pemakan minyak. Minyak ini enggak pakai apa-apa, cuma makan saja, sama minum air, sama kurma tiga butir,” kata dr Zaidul Akbar.
Dalam banyak riset yang dipelajari dr Zaidul Akbar, konsumsi minyak-minyak tersebut bermanfaat membuat jantung bersih dan terhindar dari masalah.
Selain itu, minyak tersebut juga dianggap mampu membantu menjaga kesehatan tubuh manusia.
“Minyak zaitun yang terbaik itu seperti yang disebutkan dalam Al Quran, minyak yang tidak tumbuh di barat dan tidak tumbuh di timur, itu ada dalam surat An-nur. Kalau menurut yang saya baca, minyak (zaitun) terbaik itu adanya di Palestina,” katanya.