Sonora.ID - Seorang kakek sengaja mencuri agar dipenjara terjadi di Thailand. Hal itu dilakukan agar dirinya bisa makan dan memiliki teman bicara.
Mencuri merupakan tindakan kriminal dan pencuri bisa dihukum bui dalam waktu yang ditentukan oleh pengadilan.
Seorang kakek yang mencuri itu diketahui nekad mencuri tiga batang sabun karena dirinya terhimpit oleh kondisi ekonomi.
Bahkan untuk makan sehari-hari saja ia mengaku tidak bisa. Lalu ia berinisiatif untuk mencuri agar dipenjara karena menurutnya, ia akan mendapatkan makanan saat di dalam bui.
Melansir World Of Buzz, pria tua yang diketahui bernama Pichit itu mencuri tiga buah sabun dari apotek yang berlokasi di Sattahip, Chonburi, Thailand.
Jika ditotal, tiga buah sabun yang dicuri oleh sang kakek tua itu hanya seharga sekitar Rp6.700.
Aksi sang kakek tersebut langsung disadari oleh pemilik apotek. Tak pikir panjang, sang pemilik apotek tersebut langsung melaporkan pencurian itu kepada polisi.
Ketika pihak berwenang hendak membawa Pichit ke kantor polisi, seketika ada orang baik yang rela membayar tiga batang sabun yang dicuri kakek tersebut.
Namun sang kakek terus bersikeras menolak bantuan orang tersebut dan ingin tetap dipenjara.
Kemudian pihak berwenang langsung membawanya ke kantor untuk dimintai keterangan.
Selama penyelidikan, Pichit menolak untuk memberikan keterangan dan tetap saja dalam kondisi diam.
Usai polisi membujut Pichit, sang kakek itu akhirnya mengungkap apa alasan dirinya mencuri tiga batang sabun di apotek.
Pichit akhirnya mengungkapkan apa motifnya melakukan pencurian tiga batang sabun itu.
Ia beralasan bahwa selama ini dirinya mengalami kesulitan bertahan hidup, ketika di penjara semua kebutuhan hidupnya akan terpenuhi.
Selain itu, Pichit juga mengaku bahwa ia tak memiliki teman. Tentunya ketika ia dipenjara, akan ada teman lain untuk diajak berbicara.