"Tiga dokter di Trillium Health Partners-Mississauga Hospital tiba-tiba meninggal 1 minggu diduga pascamenerima vaksin booster kedua. Kemungkinannya ketiga dokter ini meninggal setelah pihak rumah sakit mulai memberikan suntikan ke-4 kepada staf rumah sakit," tulisnya di unggahan yang dibagikan pada 23 Juli 2022.
"Tiga dokter Trillium Health Partners, satu rumah sakit di Ontario, Kanada, mendadak meninggal setelah mendapatkan vaksin booster kedua. Benarkah? Ini rumor dan tanpa bukti," tegas Prof Zubairi dalam keterangannya di Twitter, Senin (1/8/2022).
Baca Juga: FKD KG Riau bersama Korem 031/WB Selenggarakan Vaksin Booster untuk Karyawan
Prof Zubairi memastikan kalau 3 dokter yang meninggal mendadak itu tidak ada kaitannya dengan vaksin booster
Akhirnya, Prof Zubairi menghapus asumsi tersebut bahwa ketiga dokter yang meninggal mendadak itu tidak ada kaitannya dengan vaksin booster kedua.
"Dua di antara mereka meninggal akibat kanker dan satunya lagi karena sakit parah," paparnya memastikan. Apa yang pastikan Prof Zubairi pun benar.
Usai viral di media sosial, rumah yang disebut tersebut memberikan pernyataan resmi.
Mereka melakukan klarifikasi dikeluarkan pada 28 Juli 2022.
"THP turut berduka cita atas meninggalnya 3 dokter kami. dr Jakub Sawicki, dr Stephen McKenzie, dan dr Lorne Segall adalah dokter terhormat yang mendedikasikan hidup mereka untuk merawat pasien dan komunitas kami," tulis keterangan resmi rumah sakit, demikian dikutip dari Gridhealth.
"Rumor yang beredar di media sosial sama sekali tidak benar. Kepergian tiga dokter kami ini tidak terkait dengan vaksin Covid-19. Kami meminta untuk menghormati privasi keluarga mereka selama masa sulit ini."
Demikian bunyi klarifikasi pihak rumah sakit tersebut, dilansir dari Sindonews.com (1/08/2022).
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat, Ini Negara yang Sudah Lakukan Vaksin Booster Dua Kali