Rangkaian HUT ke-50, Karyawan Radio Sonora Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam Pendiri Kompas

4 Agustus 2022 16:05 WIB
Segenap crew Radio Sonora lakukan kegiatan ziarah dan tabur bunga di makam pendiri Kompas pada, Kamis (4/8/2022)
Segenap crew Radio Sonora lakukan kegiatan ziarah dan tabur bunga di makam pendiri Kompas pada, Kamis (4/8/2022) ( Sonora.ID)

"Karena saya percaya saat kita menularkan value positif, dampak positif pun akan kembali ke ogranisasi kita," terang Markus.

Dalam kesempatan yang sama, Vice Director KG Radio Network, Viliny Lesmana mengenang kembali sosok para pendiri.

Di makam PK Ojong di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Viliny Lesmana mengatakan Pak Ojong merupakan sosok yang sangat berjasa dalam berdirinya Radio Sonora.

Dituturkannya, Radio Sonora lahir berkat ide PK Ojong yang bercita-cita ingin mempunyai media radio dan televisi setelah memiliki media cetak.

"Dari ide pak PK Ojong inilah Radio Sonora ada. Jadi dulu ceritanya Pak Ojong pulang dari Amerika yang mana saat itu dia melihat ada grup media ABC yang memiliki multi media channel (televisi, radio, dan koran). Sehingga dari inspirasi itulah dia bawa ke Indonesia," jelas Viliny Lesmana.

"Saat itu, Alm Gerald Tunggono menjadi teman diskusinya untuk bisa melahirkan media radio dari Kompas Gramedia," lanjutnya.

Wakil Direktur KG Radio Network, Viliny Lesmana saat memberikan sambutan di makam PK Ojong

Tak lupa Viliny Lesmana juga mengulas sedikit soal peran dan jasa luar biasa dari sosok Jakob Oetama.

Dirinya mengatakan Jakob Oetama juga merupakan pendiri yang berperan penting dalam berdirinya Radio Sonora.

Baca Juga: Gelar Fun Rally Jakarta-Semarang, Radio Sonora Sosialisasikan Energi Listrik

Terlebih peranan beliau yang sangat berjasa dalam dunia pers Indonesia.

"Pak Jakob Oetama ini merupakan salah satu pendiri Kompas Gramedia yang diakui sebagai pahlawan negara karena sudah berjasa dalam industri pers nasional, padahal Pak Jakob ini awalnya adalah seorang guru," kata Vinilly saat berada di makam Jakob Oetama di TMP Kalibata, Jakartan Selatan.

"Setelah menjadi guru, beliau diajak oleh PK Ojong untuk membangun Harian Kompas hingga akhirnya beralih profesi menjadi seorang wartawan," lanjutnya kembali.

Viliny Lesmana mengatakan, adanya kegiatan ziarah dan tabur bunga ke makam pendiri Kompas merupakan bentuk penghargaan dan rasa terima kasih atas jasa dan ide luar biasa  melahirkan Radio Sonora yang sampai saat ini masih eksis di telinga masyarakat.

"Kita juga tentunya berharap sebagai generasi muda bisa melanjutkan visi dan misi dari Pak Jakob Oetama dan Pak PK Ojong untuk terus mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan bangsa," ucap Viliny.

Lebih lanjut, dalam usianya yang kini sudah memasuki 50 tahun, Markus Gunawan berharap Radio Sonora bisa terus menyebarkan spirit dan semangat dari PK Ojong dan Jakob Oetama untuk menuju 50 tahun berikutnya.

"Engga mudah, tapi saya percaya selama tujuan dan yang kita lakukan positif maka kita aminkan hasilnya pun akan positif," tutup Markus Gunawan.

Baca Juga: Sonora Fun Rally Jakarta-Semarang Tandai Rangkaian Kegiatan HUT Ke-50 Radio Sonora

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm