Mereka memiliki sekitar 400 personel, dan delapan kapal patroli sungai, yang semuanya berbobot kurang dari 100 ton.
Adapun angkatan laut ini bertugas melakukan patroli di Danau Victoria dan Sungai Nil.
Baca Juga: 10 Negara dengan Jumlah Hari Libur Terbanyak di Dunia, Ada yang Libur Sampai 30 Hari, Enak Banget!
4. Rwanda
Negara di Afrika tengah ini termasuk negara yang tak memiliki wilayah laut namun punya angkatan laut sendiri.
Rwanda Defence Force mengoperasikan angkatan laut kecil di danau Kivu, yang terletak di antara perbatasan Rwanda dan Republik Demokratik Kongo.
Angkatan laut ini pernah terlibat dalam Perang Kongo Kedua, yang dimulai pada Agustus 1998 di Republik Demokratik Kongo (sebelumnya disebut Zaire), dan secara resmi berakhir pada Juli 2003 ketika Pemerintah Transisi Republik Demokratik Kongo mengambil alih kekuasaan.
5. Republik Afrika Tengah
Negara di perbatasan Afrika ini juga tak memiliki laut namun punya angkatan laut sendiri.
Republik Afrika Tengah dulunya adalah kolini Prancis bernama Ubangi-Shari yang merdeka pada tahun 1960.
Negara ini memiliki angkatan laut kecil yang disebut Second Batalyon dan berpatroli di sungai Ubangi yang berbatasan dengan Kongo.
Pasukan patroli sungai memiliki sekitar seratus personel dan mengoperasikan tujuh kapal patroli.
6. Paraguay
Negara di wilayah Amerika Selatan ini dikenal tak memiliki laut namun punya angkatan laut sendiri.
Mereka memiliki angkatan laut yang kuat karena memiliki akses ke Samudra Atlantik melalui sungai Paraguay–Paraná.
Angkatan Laut Paraguay memiliki dua belas pangkalan. Basis utamanya adalah Puerto Saxony di Asuncion.
Personel angkatan laut Paraguay, termasuk personel penerbangan Korps Marinir, dan penjaga angkatan laut berjumlah sekitar 1.950.
Adapun korps Marinir memiliki 800 marinir, 400 di antaranya ditugaskan ke satu unit komando dan sisanya ditugaskan ke dalam satu batalion yang terdiri dari tiga kompi.
Baca Juga: 7 Negara dengan Penduduk Paling Pendek di Dunia, Aduh Posisi Indonesia Bikin Kaget!
7. Bolivia
Negara di Amerika Selatan yaitu Bolivia termasuk negara tanpa laut namun memiliki angkatan laut.
Pada tahun 1963, pemerintahan Bolivia membentuk angkatan laut kecil dengan beberapa ribu personel.
Saat dibentuk, Bolivia memiliki akses ke Samudra Pasifik, tetapi kehilangan kendali atas wilayah pesisirnya dalam Perang Pasifik.
Angkatan Laut Bolivia berpatroli di Danau Titicaca dan sungai-sungai besar Bolivia. Mereka juga memiliki unit angkatan laut yang ditempatkan secara permanen di kota Rosario, Argentina.
Bagi orang Bolivia, Angkatan Laut berfungsi sebagai simbol bahwa negara itu tidak menyerah untuk mendapatkan kembali aksesnya yang hilang ke lautan.