Kulon Progo, Sonora.Id - Para petani tadah hujan Kelompok Tani Maju Rukun Pedukuhan Sabrang, Kelurahan Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar panen raya tanaman jagung jenis Pertiwi 06 di areal Bulak Sabrang lokasi ujicoba Jagung Pertiwi seluas 3 Hektar pada, Senin (8/8/22)
Penanggungjawab ujicoba Jagung Jenis Pertiwi Samiyo menjelaskan bahwa ujicoba tanaman jagung dilahan milik petani dari Kelompok Tani di Pedukuhan Sabrang, Pedukuhan Wadas, Pedukuhan Pringapus, Pedukungan Grigak, Kebonromo, Nglengkong dan Pundung bertujuan meningkatkan hasil/kuantitas hasil petani khusus komoditas jagung.
Menurut Samiyo sebelum melakukan ujicoba jagung Pertiwi ini lahannya juga sudah pernah untuk ujicoba Tanaman Tumpangsari PAJALE ( padi,jagung kedelai) hasilnya juga sangat bagus dan memuaskan.
"Khusus tanaman jagung dengan luas lahan 3.000 meter persegi mampu menghasilkan 700 kg jagung Hibrida jenis BISI 2 pipil kering, sedangkan untuk jagung Jenis Pertiwi baru yang baru panen pertama kali belum kering dan belum diketahui berapa kilogram hasilnya," kata Samiyo.
Sementara itu Lurah Desa Giripurwo, Girimulyo Kulon Progo Mardi Santosa menyambut baik dan mengapresiasi petani 2 Kelompok Tani maju Rukun dan Karya Mandiri di Pedukuhan Sabrang yang telah melakukan ujicoba komoditas jagung Hibrida Unggul jenis Pertiwi 06.
"Dengan adanya ujicoba panen raya Jagung Pertiwi yang berumur 100 hari ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian serta meningkatkan nilai ekonomi bagi warga Pedukuhan Sabrang maupun warga Giripurwo pada umumnya," tutur Mardi.
Mardi Santosa juga menyambut baik langkah yang dilakukan oleh PT Agri Makmur Pertiwi dari Kediri Jawa Timur telah menjalin kerjasama dengan Kelompok Tani di Giripurwo membantu benih unggul jagung Hibrida Jenis Pertiwi 06. Iapun mengajak para petani di Giripurwo untuk meningkatkan hasil pertaniannya untuk memilih benih yang unggul, tahan hama dan apabila jagung Hibrida Jenis Pertiwi dianggap baik bisa dilanjutkan dan ditanam serta dikembangkan kembali bukan hanya di wilayah Sabrang tetapi di sekitar wilayah Giripurwo, sehingga dapat menambah kesejahteraan keluarga.
"Terima kasihnya kepada PT Agri Makmur Pertiwi dari Kediri Jawa Timur yang telah menjalin kerjasama dengan Kelompok Tani Maju Rukun dan Karya Mandiri Sabrang, Giripurwo yang dapat dipanen raya hari ini, mudah-mudahan kerjasama ini dapat dikembangkan dibidang yang lain serta diwilayah yang lain pula," tutup Mardi Santoso.
Sementara itu Achmad Zainudin dari Perwakilan PT Agri Makmur Pertiwi dari Kediri Jawa Timur untuk Wilayah kerja DIY dan Purworejo menuturkan bahwa potensi satu wilayah dengan wilayah lain sangat berbeda. Apabila wilayah Purworejo sampai pesisir potensinya semongko, Kulon Progo berbeda yaitu potensi pesisir selatannya Melon, Cabai, Kangkung.
Sementara untuk wilayah Bantul tanaman Cabai diwilayah Samas dan sebagaian besar wilayah ini tanaman padi.
"Kondisi alam dan potensi lahan di Kulon Progo sangat potensial untuk tanaman jenis Jagung Hibrida Pertiwi karena di wilayah ini menguasai hampir 60 persen," kata Achmad.
Achmad Zainuddin menambahkan bahwa Jagung Hibrida Jenis Pertiwi 1-06 ini murni karya dari Anak Bangsa, Tenaga-tenaga Ahlinya semua dari Indonesia dan kita harus bangga dengan produk ini. Produk Pertiwi lebih dari 100 jenis.Jagung saja ada sampai 6 varian, Jagung manis juga samai 6 varian/jenis.
Selain itu Jagung Pertiwi 3 bisa dibuat jagung manis karena kalau jagung ini dipanen dalam usia 65-70 hari dan tidak boleh panen sampai 4 bulan hasilnya seperti jagung manis,direbus dengan kulit-kulitnya jadi jagung manis. Sedangkan untuk jenis Jagung Pertiwi 5 dan Pertiwi 6 produk ini launching/keluarga dipasaran hampir bersamaan namun dari sisi keunggulannya berbeda beda.
"Untuk jenis Pertiwi 05 cocok ditanam dilahan yang ada naungannya/pepohonan karena yang ada pepohonan ataupun tidak ada pohon hasilnya sama.
“Keunggulan dari Pertiwi 06 jika ditanam pada lahan normal/tidak berair mampu menghasilkan jagung 13 ton per hektare,“ tegas Achmad Zainuddin.
Ia menegaskan bahwa kehadiran benih Jagung Pertiwi di Kulon Progo bukan untuk menyaingi benih jagung yang ada dan ditanam petani di sini tetapi kehadirannya ini untuk mewanai benih-benih jagung yang telah ada karena sama-sama memiliki kualitas dan keunggulannya.
Turut hadir dalam panen raya Jagung Pertiwi tersebut Kepala Dukuh Sabrang Priyana, perwakilan dari BPP Girimulyo Sindu P. perwakilandari Polsek dan Koramil Girimulyo serta Ketua-ketua Kelompok Tani se-Kalurahan Giripurwo
Panen raya jagung ditandai dengan pemetikan perdana Jagung Hibrida Pertiwi 06 oleh Lurah Desa Giripurwo, Girimulyo Mardi Santosa, diikuti masing-masing Dukuh Sabrang Priyana, BPP, Koramil, Polsek Girimulyo serta Ketua-ketua kelompok Tani se-Kelurahan Giripurwo serta masyarakat Tani serta dimeriahkan dengan kesenian Jathilan dari Kridho Budoyo dari desa Sabrang, Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kulon Progo.