Sonora.ID - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, adalah politisi yang namanya akrab belaka di telinga banyak masyarakat Indonesia.
Sebagai politisi, wajah politisi berusia 71 tahun tersebut acapkali muncul di pelbagai acara televisi sebagai laki-laki tua yang tampak menjaga penampilan: ia kerap tampil dalam setelan jas lengkap dengan dasi, dan tentu saja, berewok yang tampak seperti tak pernah ia cukur seumur hidup.
Oleh masyarakat, berewok itu merupakan satu kesatuan yang tak bisa dipisahkan dengan Surya Paloh sebagaimana Giring 'Nidji' Ganesha yang tak bisa pisah dengan Partai Solidaritas Indonesia.
Kita, masyarakat, kadang mungkin penasaran dengan hal-hal sepele di balik keseharian orang terkenal, salah satunya Surya Paloh: mengapa ia keranjingan memelihara berewok dan tak mau mencukurnya?
Dalam rangka mengetahui jawaban dari pertanyaan itu, dalam sebuah pertemuan antara wartawan dan Surya Paloh di kantor miliknya di Gondangia, Jakarta Pusat, pada Jumat (17/10/2015)--yap, pertemuan ini telah terjadi cukup lama--, Surya Paloh berkenan buat membuka rahasia soal berewok yang telah menjadi ciri khasnya itu.
Menurut keterangan Surya Paloh kepada wartawan, bulu tebal lengkap dengan kumis klimis yang ada di wajahnya itu telah menjadi pilihan penampilan yang ia pilih selama 40 tahun terakhir.
Berewok itu, kata Surya Paloh, ia jaga dan rawat lantaran menjadi identitasnya.
“Sejak mudanya seperti ini, dan kedua saya pikir kalau berubah, sudah rusak lah saya ini dan jadi enggak yakin,” terang Surya yang ia tutup dengan tawa setelahnya.
Menurut politisi kelahiran Aceh itu, setiap orang memiliki kebebasan untuk memilih penampilan dan bagaimana mereka bakal tampil di depan publik. Dan Surya Paloh, dalam hal ini, memilih tampil di muka publik dengan kewibawaan berewoknya.
Baca Juga: Ternyata Ini 3 Nama Tokoh yang Dipertimbangkan Maju ke Pilpres 2024
“Memang beginilah saya, setiap pagi saya lihat di kaca, kalau saya ubah ini bagaimana? Belum berani saya mengubah ini. Berewok ini memang dari muda, dan sudah begini saja,”
jelas Surya Paloh.
Bahkan, menurut keterangan Surya, sanak keluarganya juga kerap mengatakan bahwa mereka bakal merasa ada yang jangal kalau ia memangkas habis berewok miliknya.
Dalam merawat berewok yang ia biarkan tumbuh selama berdekade-dekade itu, Surya menyatakan tak pernah punya perawatan khusus.
Berewok itu, kata Surya, hanya ia pangkas secukupnya di waktu-waktu tertentu dan ia sikat-sikat belaka.
Sebagai seorang 'senior' di bidang penumbuh berewok, Surya Paloh juga peka melihat kecenderungan anak muda zaman sekarang untuk menumbuhkan berewok lewat cairan penumbuh berewok.
Mengomentari fenomena itu, kata Surya, anak muda memang perlu menikmati masa muda mereka sebaik mungkin. Sementara soal berewok mereka, Surya Paloh menyarankan untuk menikmati saja penampilan tersebut.
“Nikmati saja, patut-patut diri di depan kaca. Kalau tidak cocok atur-atur saya style-mu sendiri, iya ga? Itu saran buat anak muda dari saya,” kata Surya.
Baca Juga: Wabah Corona Bawa Dampak Signifikan, Termasuk Bagi Usaha Pangkas Rambut