Pontianak, Sonora.ID - Pelabuhan Internasional yang berada di Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat diresmikan Presiden Joko Widodo pada Selasa 9 Agustus 2022.
Pelabuhan yang sebelumnya bernama Pelabuhan Internasional Kijing itu diresmikan Jokowi menjadi Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak.
Atas diresmikannya Pelabuhan Pontianak itu, Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan mengapresiasi atas peresmian yang dilakukan Presiden RI Joko Widodo.
Baca Juga: Presiden: Kehadiran Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi
Bangga, menjadi salah satu hal yang ia rasakan mengingat Pelabuhan Pontianak itu menjadi salah satu perjuangannya saat ia menjabat sebagai Bupati Mempawah dua Periode beberapa tahun lalu.
Saat Ria Norsan menjabat sebagai Bupati, diakuinya mewujudkan Pelabuhan sebesar saat ini dengan pembangunan triliunan merupakan hasil kerja ia bersama Pemerintah Kabupaten Mempawah pada saat itu sehingga terwujud dan pada hari ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
"Tentu rasa bangga yang saya rasakan karena perjuangan yang kami lakukan akhirnya berhasil dan diresmikan Presiden tentu saya bangga. Namun saya yakin yang paling merasa bangga adalah seluruh masyarakat Mempawah," ungkapnya.
Ria Norsan menjelaskan jika selain pembangunan Pelabuhan Pontianak di Kabupaten yang saat ini dipimpin oleh Erlina Norsan itu telah mempersiapkan kawasan ekonomi khusus (KIK) yang telah disiapkan sekitar 5.000 hektare.
"Beberapa perusahaan seperti PT Wilmar sudah berdiri disana kemudian ada perusahaan PT Saraswanti pupuk dan Pertamina juga PT Jarum dan Indofood akan membangun di kawasan tersebut," terangnya.
Terkait pembangunan jalan di sekitar Pelabuhan Pontianak, diakuinya bahwa Direktur Jalan Tol juga telah disampaikan terkait jalan menuju Terminal Kijing karena jalan masih kecil dan harus dilebarkan sehingga pembangunan akan dipercepat pembangunannya.
"Kemarin saat kunjungan Komisi V juga telah kami sampaikan dan alhamdulillah Direktur Jalan Tol menegaskan dalam waktu dekat akan ada pembangunan tidak saja di sekitar kawasan pelabuhan Pontianak tetapi dari Pontianak menuju Singkawang dan saat ini tahapan pelebaran telah dilakukan," jelasnya lagi.
Diakuinya dari sisi ekspor impor CPU dilakukan lewat Belawan dan pelabuhan lainnya sehingga dengan adanya pelabuhan ini maka Kalbar dapat langsung melakukan pengiriman secara langsung sehingga dapat meningkatkan PAD Kalbar itu sendiri.
"Semoga dapat berfungsi sebaik-baiknya," pungkasnya.
Baca Juga: Pemkot Pontianak dan Pelindo II Jalin Kerjasama, Siapkan 16 ribu Sambungan IPALD