Sonora.ID - Anda mungkin sudah pernah mendengar istilah masalah kesehatan, yaitu osteoarthristis dan osteoporosis.

Tidak jarang dari sebagian besar masyarakat Indonesia menganggap bahwa kedua masalah kesehatan ini adalah hal yang sama.

Pada kenyataannya, osteoarthristis dan osteoporosis memiliki makna dan jenis keluhan yang berbeda berdasarkan penjelasan dr. Immanuel Panca Sitorus, Sp.OT(K).

Melalui program Talkshow with Mayapada Hospital, dr. Immanuel Panca Sitorus, Sp.OT(K) menjelaskan tentang perbedaan osteoarthristis dan osteoporosis.

Perbedaan Osteoarthristis dan Osteoporosis

Merujuk pada perkataan sang dokter, ostheoarthristis adalah penyakit radang sendi atau degeneratif yang mengakibatkan tulang rawan dan merubah bentuk tulang.

Baca Juga: Telat Tangani Kanker Payudara bisa Merusak Otak? Ini Kata Dokter

"Jadi, kita biasa kita sebut mekanismenya (adalah) wear and tear, semakin dipakai, semakin rusak," ujar dr. Immanuel Panca.

Secara umum, osteoarthristis ini disebabkan oleh penuaan yang menyebabkan kondisi sendi melemah karena sudah digunakan sejak manusia lahir.

Tidak hanya itu saja, riwayat cedera, trauma, dan patah tulang dapat menyebabkan masalah sendi tersebut terjadi.

Bahkan, masalah rematik lain, seperti asam urat juga dapat menyebabkan seseorang terkena osteoarthristis di masa tua.

Untuk membedakan osteoarthristis dan osteoporosis, dr. Immanuel Panca juga menjelaskan tentang osteoporosis secara lengkap.

Berdasarkan penjelasan sang dokter, osteoporosis adalah kondisi ketika tulang mengalami pengeroposan akibat adanya penurunan massa tulang.

"Itu merupakan penyakit penurunan massa tulang, jadi indensitas tulangnya berkurang," ujar dr. Immanuel.

Umumnya, kondisi pengeroposan ini terjadi pada bagian tulang belakang, tulang panggul, dan di daerah pergelangan tangan.

Baca Juga: Ini Penjelasan Soal Berapa Kalori Nasi Padang dalam Satu Porsi: Wajib Tahu Bagi yang Sedang Diet!

Tidak jauh berbeda dengan osteoarthristis, osteoporosis akan menyerang seseorang akibat terjadinya penuaan pada usia.

Kondisi pengeroposan tulang ini juga dapat terjadi akibat penggunaan steroid jangka panjang.

Selain itu, osteoporosis juga dapat terjadi akibat penyakit kanker dan proses kemoterapi serta hormonal terapi.

Namun dalam beberapa kasus ditemukan bahwa osteoporosis juga terjadi pada orang-orang yang mengalami gagal ginjal dan pernah menjalani operasi di area saluran cerna.

Itu adalah perbedaan dari osteoarthristis dan osteoporosis yang dijelaskan oleh dr. Immanuel Panca secara lengkap melalui Sonora FM.

Kini, Anda sudah dapat mengetahui perbedaan kedua masalah kesehatan tersebut dan bisa memeriksakan diri untuk mendapatkan treatment yang sesuai.