Pembeli: Pagi, Mas. Ada jual semangka kuning enggak di sini ?
Penjual: Ada, Mbak. Semangka kuningnya baru dipanen ini.
(Permintaan)
Pembeli: Berapa harga perkilonya?
Penjual: Harga 1 kilonya Rp 4.500, Mbak. Satu buah semangka ini beratnya sekitar 2,5 kilo.
(Penawaran)
Pembeli: Gak bisa kurang harganya, Mas ? Saya mau beli lima buah Mas untuk acara pengajian. Satu kilonya Rp3.000 Mas, gimana?
Penjual: Wah, gak dapat kalau segitu Mbak. Naikin dikit deh jadi Rp 3.500 per kilonya. Gimana, Mbak ?
(Persetujuan)
Pembeli: Hmmm, iya deh Mas. Timbang deh Mas kalau gitu.
(Pembelian)
Penjual: Semuanya jadi Rp 43 ribu Mbak. Ini semangkanya, Mbak.
(Penutup)
Pembeli: Ini uangnya, Mas. Terima kasih ya Mas.
Baca Juga: Contoh Teks MC Malam Tirakatan 17 Agustus, dengan Susunan Acara
(Orientasi)
Pihak bank: “Selamat siang, Pak. Silakan duduk!”
Pengusaha : “Selamat siang. Ya, terima kasih.” (Pengusaha lalu duduk)
(Pengajuan)
Pengusaha: “Begini, Bu. Saya mempunyai usaha furniture. Saya ingin mengajukan proposal peminjaman uang.”
Pihak bank: “Bisa saya lihat proposalnya.”
Pengusaha: “Silakan, Bu!” (Pihak bank membaca dan mempelajari proposal)
(Penawaran)
Pengusaha: “Usaha ini sudah turun-temurun dari kakek saya. Saya berencana memperluas penjualan sampai luar negeri karena sudah ada permintaan dari luar negeri.”
Pihak Bank: “Begini, Pak. Untuk proposal ini tidak ada masalah, cuma untuk Rp 800 juta kami dari pihak bank tidak bisa memenuhinya. Pihak bank hanya sanggup memenuhi Rp 500 juta dengan bunga lima persen.”
Pengusaha: “Tidak bisa tambah, Bu? Saya yakin usaha ini akan sangat sukses.”
Pihak Bank: “Maaf Pak, kami maksimal hanya mampu menyediakan Rp 650 juta.”
(Persetujuan)
Pengusaha: “Baiklah, Bu, Rp 650 juta tidak apa-apa.”
Pihak Bank: “Silakan Pak menunggu sebentar.” (Pengusaha menunggu beberapa menit)
(Penutup)
Pihak Bank: “Ini Pak uangnya Rp650 juta dengan bunga lima persen. Silakan dihitung.”
Pengusaha: ‘Iya, Mbak. Terima kasih. Selamat siang.”
Baca Juga: 9 Contoh Teks Eksposisi Singkat beserta Strukturnya, Lengkap!
(Orientasi)
Wakil Karyawan: Selamat sore Pak.
Wakil Perusahaan: Selamat sore.
(Permintaan)
Wakil Perusahaan: Sebenarnya apa yang terjadi? semua karyawan di sini melakukan demonstrasi. Kalau begini caranya perusahaan bisa bangkrut dan karyawan bisa di-PHK.
(Pemenuhan)
Wakil Karyawan: Kami hanya ingin memperbaiki nasib. Kami sudah bekerja keras demi perusahaan, tapi kami merasa upah yang kami dapat tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, hanya dengan uang Rp 2 juta per bulan. Paling tidak, kami menerima upah Rp 3 juta per bulan.
(Penawaran)
Wakil Perusahaan: Saya akan mengusulkan kenaikan UMP sampai Rp 2,4 juta kepada direksi.
Wakil Karyawan: Tidak bisa Pak, ini Kota Jakarta, semua harga mahal. Tolong diusahakan sampai Rp 2,8 juta, Pak.
(Persetujuan)
Wakil Perusahaan: Nanti saya akan mengusulkan ke direksi Rp 2,6 juta
Wakil Karyawan: Tapi, usahakan lebih Pak, kami akan bekerja lebih keras.
Wakil Perusahaan: Baiklah akan saya coba. Tolong kendalikan teman-teman untuk tidak mogok kerja lagi, atau mereka akan kena sanksi.
Penutup
Wakil Karyawan: Baiklah pak. Terima kasih. Boleh saya keluar?
Wakil Perusahaan: Ya, silakan, terima kasih.
Baca Juga: 9 Contoh Teks Eksposisi Singkat beserta Strukturnya, Lengkap!