"Setiap malam Allah SWT turun ke langit dunia sampai tersisa sepertiga malam yang terakhir. Ia (Allah) pun berkata," Adakah hamba-Ku yang meminta sehingga pasti Aku berikan apa yang dia minta? Adakah hamba-Ku yang berdoa hingga pasti Aku kabulkan doanya? Adakah hamba-Ku yang ber-istighfar sehingga Aku ampuni dosanya?"
Hukum Sholat Tahajud
Baca Juga: 9 Arti Mimpi Sholat yang Diartikan Pertanda Datangnya Keberkahan
Mengutip dari laman almanhaj, hukum salat tahajud adalah salat sunah muakkadah yang berarti sunah yang sangat dianjurkan.
Hukum salat sunah tersebut juga telah ditetapkan berdasarkan dalil Al-Qur'an, sunah Rasulullah, dan ijma’ para ulama.
Allah SWT telah berfirman dalam Surah Al-Isra mengenai salat tahajud, sebagai berikut:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَىٰ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
Artinya: “Dan pada sebahagian malam, lakukanlah salat Tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu; mudah-mudahan Rabb-mu mengangkat ke tempat yang terpuji” (Al-Israa:79).
Kemudian, Rasulullah SAW juga pernah bersabda:
أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الصَّلاَةِ الْمَكْتُوْبَةِ الصَّلاَةُ فِيْ جَوْفِ اللَّيْلِ.
Artinya: “Salat yang paling utama setelah salat yang fardu adalah salat di waktu tengah malam,” (HR. Muslim: 11163,203).
Baca Juga: Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar, Bagaimana Niatnya?