Sonora.ID - Penyakit hati rohani adalah dosa-dosa yang dilakukan oleh hati dan tidak dapat dilihat. Mereka berdampak pada tindakan lahiriah kita, karena seringkali menjadi penyebab dosa-dosa lain. Imam Al-Ghazali pernah menulis :
“Dosa-dosa lainnya seperti nyamuk yang menetas di rawa-rawa dan dosa hati seperti rawa itu sendiri. Kecuali rawa (yaitu dosa hati) tidak diberantas, tidak mungkin untuk menyingkirkan nyamuk (yaitu dosa lain).”
Jika kita tidak menyembuhkan penyakit-penyakit ini, kita tidak dapat benar-benar menyingkirkan lingkaran dosa baik dalam kehidupan pribadi maupun publik kita.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali penyakit spiritual ini dan bekerja untuk membersihkannya dari hati kita.
Ini bukan proses yang mudah tetapi merupakan proses yang diperlukan untuk kepentingan dunia ini dan yang lebih penting lagi akhirat. Hati kita adalah berkah besar dari Allah dan kita harus melakukan yang terbaik untuk tidak menyia-nyiakannya.
Sama seperti kita harus menjaga kesehatan dan makanan kita agar kita tidak terkena penyakit medis jantung, kita juga harus menjaga sisi spiritual.
Kita adalah makhluk yang terdiri dari tubuh dan jiwa. Kita harus seimbang dan menjaga kedua aspek keberadaan kita.
Allah dalam Al-Qur'an berfirman:
Hari di mana tidak ada manfaat kekayaan atau anak-anak [siapa pun]. Tapi hanya satu yang datang kepada Allah dengan hati yang sehat. [Qur'an 26:88-89]
Hati yang sehat adalah hati yang bebas dari sifat buruk seperti kekafiran, kemunafikan, dan penyakit rohani lainnya.