Sonora.ID - Haid dan hamil menjadi dua fase dalam kehidupan perempuan yang pada dasarnya memiliki gejala yang mirip-mirip karena memang ada perubahan hormon yang menyebabkan munculnya kondisi-kondisi tertentu.
Pada saat menjelang haid atau yang disebut dengan pramenstruasi (PMS) terjadi sekelompok gejala yang terkait dengan siklus menstruasi tersebut.
Gejala-gejala ini biasanya terjadi 2 minggu sebelum menstruasi yang ditandai dengan beberapa tanda seperti nyeri pada payudara hingga sakit pinggang yang bisa bertahan hingga saat haid.
Sedangkan, pada saat hamil, perempuan juga kerap merasakan sakit pinggang yang sama, lalu bagaimana cara membedakannya? Berikut ini adalah perbedaan sakit pinggang haid dan hamil, ternyata beda tipis!
1. Tingkat sakit pinggang
Salah satu yang bisa dijadikan sebagai indikator adalah tingkat sakit yang dialami. Menurut Virginia Spine Institute, nyeri pinggang menjelang haid biasanya sakit pada jaringan otot karena perubahan hormon.
Sakit pinggang haid biasanya berangsur membaik saat bertambahnya umur, sedangkan sakit pinggang hamil terjadi di sepatu trimester pertama kelahiran.
2. Lamanya sakit pinggang
Pada haid, sakit pinggang terjadi dalam kurun waktu beberapa minggu atau hari saja, sedangkan sakit pinggang saat hamil terjadi separuh trimester pertama kehamilan.
Baca Juga: Langsung Enak, Ini Cara Mengobati Sakit Pinggang dengan Daun Sirih
Pada haid, nyeri terjadi 1-2 hari sebelum haid.
3. Posisi nyeri
Nah, ini bisa menjadi pembeda yang paling jelas. Dilansir dari HealthLine, ada sakit pinggang hamil disertai dengan gejala seperti ditusuk dan panas di punggung bawah, serta nyeri di satu sisi kanan atau kiri punggung bawah.
Sedangkan pada haid, sakit pinggang terasa di sekitar pinggang bawah yang rasanya berangsur menghilang.
4. Intensi
Pada hamil, nyeri biasanya dideskripsikan seperti ditusuk-tusuk atau kesemutan dan tidak seintens seperti nyeri pada saat haid.
Menjelang hari-hari haid, nyeri akan terasa lebih intens.
5. Kemungkinan perdarahan
Pada nyeri pinggang hamil, nyeri mungkin saja diikuti dengan perdarahan, tetapi hanya sebentar dan sedikit jika dibanding dengan haid. Hal kemungkinan ini hanya terjadi 1-3 hari saja.
Baca Juga: Remaja Jompo Lagi Sakit Punggung? Ini Loh, 3 Cara Ampuh Usir Nyeri Sendi dan Otot