Sonora.ID - Jika tanda ini muncul di kaki, maka seseorang akan meninggal dunia. Hal tersebut diungkap menurut Gus Baha dalam sebuah ceramahnya.
Kematian menjadi salah satu rahasia Tuhan dan tak ada satu orang pun mengetahuinya.
Setiap manusia pula, akan dihadapkan dengan yang namanya kematian. Namun hal tersebut tak bisa diprediksi oleh manusia kecuali Sang Pencipta.
Namun ternyata tanda kematian seseorang bisa diketahui, bahkan ketika kematian tersebut segera tiba.
Hal tersebut rupanya bisa dilihat melalui kaki seseorang. Dalam tausiahnya di kanal YouTube NGAJI OFFICIAL, simak ulasannya berikut ini:
Gus Baha menerangkan jika tanda orang yang ajalnya sudah amat akan muncul tanda ini di kakinya, lebih spesifiknya yaitu bagian betis.
Menurut Gus Baha orang yang akan meninggal akan ada kejat atau merasa kaku pada bagian betis.
“Maka orang mati itu yang kejat-kejat itu betisnya,” kata Gus Baha.
Baca Juga: Muncul Tanda Ini di Kulit, Tanda Kematian Seseorang Tinggal Menghitung Hari Lagi
Gus Baha pun menerangkan jika orang yang akan meninggal itu sudah dikehendaki oleh Allah SWT.
“Jadi orang yang akan meninggal itu Tuhan menghendakinya,” ucap Gus Baha.
Kaku dan kejat itu akan terus dirasakan orang yang mau meninggal sehingga orang itu akan lebih banyak bergerak.
“Jadi, jarang orang yang sudah mau meninggal banyak bergerak. Rata-rata itu betis ditempelkan, digesek-gesekkan,” jelas Gus Baha.
Jika seseorang merasakan hal seperti itu, maka artinya ajal sudah sangat dekat.
“Jika sudah begitu, maka alamat akan meninggal. Meskipun ulama memaknainya bukan fisik. Pokoknya orang yang akan meninggal itu, kira-kira begitu,” jelasnya lagi.
Oleh sebab itu, maka perbanyaklah mengingat Allah serta bertaubat dan mendirikan ibadah, terutama sholat.
Pasalnya secara umum orang yang hendak dicabut nyawanya oleh malaikat maut sering mengalami kejang di bagian ini.
Ketika kejang di bagian betis ini terjadi, maka dalam waktu dekat, umumnya nyawa yang bersangkutan akan segera dicabut.
Baca Juga: Ajal Segera Datang, Ini 6 Tanda-tanda Kematian Menurut Islam