Sonora.ID -   Berikut adalah penjelasan mengenai tabungan dan gaji Brigadir J dulu sewaktu masih menjadi ajudan Ferdy Sambo.

Penelusuran motif dan penyeledikan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat, atau yang biasa disebut sebagai Brigadir J, masih berlangsung hingga kini.

Dalam penyelidikan kasus tersebut, polisi telah menyatakan Mantan Kadiv Propam Polri, sebagai tersangka dan dalang pembunuhan terhadap Brigadir J.

Sebelum bertemu maut di tangan Ferdy Sambo, Brigadir Yoshu adalah ajudan Ferdy Sambo bersama dengan beberapa kawannya yang juga masih setingkat dengan jabatannya.

Tak cukup sampai di situ, melansir beberapa sumber, Brigadir J bahkan merupakan salah satu ajudan yang paling dekat dengan keluarga Ferdy Sambo secara pribadi dengan kawannya yang lain.

Hal tersebut tentu memunculkan pertanyaan tentang kejamnya Ferdy Sambo yang tega membunuh ajudannya sendiri, yang dulu sempat menjadi orang terdekat yang melayani semua kebutuhannya.

Namun, di balik penelusuran kasus pembunuhan berencana Ferdy Sambo Brigadir J ini, tak banyak orang yang mengetahui tentang gaji per bulan yang diberikan Ferdy Sambo kepada Brigadir J dulu.

Informasi tentang gaji tersebut disampaikan oleh ayah Brigadir J sendiri, Samuel Hutabarat.

Samuel membeberkan beberapa informasi pribadi mengenai Brigadir J, anaknya, kepada Kamaruddin Simanjuntak, pengacara Brigadir J.

Baca Juga: Gaya Hidup Mewah Brigjen Hendra Disorot, Segini Besaran Gajinya

Informasi pribadi Brigadir J yang disampaikan oleh Samuel antara lain tentang gaji per bulan dan tabungan yang dimiliki oleh Brigadir J.

Samuel Hutabarat menyatakan bahwa anak keduanya memiliki uang sebesar Rp 200 juta di rekening banknya.

Jumlah tersebut merupakan hal yang wajar bagi Samuel, mengingat Brigadir J telah bekerja selama 10 tahun.

Adapun tanggal gaji, Samuel menjelaskan bahwa ketika menjadi ajudan Ferdy Sambo, Brigadir J mendapat gaji sebesar Rp 5 juta per bulan.

Jumlah tabungan Rp 200 juta merupakan hal yang wajar dimiliki Brigadir J, sebab dengan gaji sebesar Rp 5 juta per bulan dengan masa kerja selama 10 tahun, Rp 200 juta tergolong sebagai jumlah yang tak banyak buat disisihkan sebagai tabungan.

Dalam penyelidikan kasus pembunuhan terhadapnya, pihak penyidik ​​menemukan bahwa uang Rp 200 juta milik Brigadir J diketahui pindah ke rekening Bripka RR, salah satu ajudan Ferdy Sambo yang juga terlibat sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadapnya sendiri, Brigadir J.

Demikian penjelasan mengenai tabungan dan gaji Brigadir J selama masih menjadi ajudan Ferdy Sambo. 

Baca Juga: Ferdy Sambo Tak Minta Maaf, Keluarga Brigadir J: Yang Penting Hukum Adil