UMR adalah kepanjangan dari Upah Minimum Regional. Bagi yang masih penasaran terkait apa itu UMR, maka penjelasan berikut ini adalah jawabannya.
Penerapan UMR diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 1 Tahun 1999. Aturan ini kemudian direvisi lewat Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 226 Tahun 2000.
Perubahan aturan sekaligus menjadikan sistem pengupahan UMR secara tidak langsung sebenarnya sudah tak berlaku lagi.
Apa Itu UMK?
Kepanjangan dari UMK adalah Upah Minimum Kabupaten/Kota. UMK berarti upah minimal pekerja yang dijadikan acuan dalam suatu kabupaten atau kota.
UMK ditetapkan melalui Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2015 dengan penerapan yang memperhatikan inflasi atau pertumbuhan ekonomi di sebuah kabupaten atau kota.
Dari pengertian di atas, mungkin sekilas kamu sudah menangkap perbedaan UMK dan UMR.
Agar lebih mengetahui perbedaannya secara detail, silakan pahami penjelasan berikut ini.
Baca Juga: 3 Contoh Surat Referensi Kerja yang Profesioan dan Menunjang Karier!