Sonora.ID – Selepas kepergian sang ibu, Ratu Elizabeth II yang meninggal pada 8 September 2022, Pangeran Charles resmi naik takhta menjadi Raja Inggris dengan sebutan Raja Charles III.

Yang secara otomatis, menjadikan Camilla Parker Bowles yang merupakan istri dari Charles sebagai Queen Consort.

Seiring penetapan itu, kisah cinta terlarang antara Pangeran Charles dan Camilla kembali hangat diperbincangkan oleh publik.

Bagaimana tidak, keduanya diterpa skandal perselingkuhan saat Pangeran Charles berstatus sebagai suami Putri Diana, dan Camilla masih berstatus istri Andrew Parker Bowles.

Sementara Putri Diana hingga kini dikenal sebagai sosok paling dicintai oleh rakyat Inggris dan persemakmurannya.

Baca Juga: 7 Ratu Kerajaan Paling Berkuasa dan Terkenal di Dunia! Salah Satunya Ratu Elizabeth II 

Makanya nggak heran kalau istri kedua dari Raja Charles III itu punya julukan sebagai wanita paling dibenci rakyat Inggris.

Nah, yuk simak 7 fakta Camilla Parker istri Raja Charles III, wanita paling dibenci rakyat Inggris.

Berasal dari kalangan atas

Camilla lahir di London, 17 Juli 1947 dengan nama lahir Camilla Rosemary Shand. Keluarganya termasuk kaya dan memiliki status sosial tinggi.

Ayahnya, Mayor Bruce Shand adalah tentara Inggris.

Selain itu, Camilla juga memiliki hubungan kerabat dari kerajaan Inggris, hal itu berasal dari nenek buyutnya yang merupakan selir Raja Edward VII periode tahun 1898 sampai 1910.

Ternyata, saat pertama kali bertemu dengan Charles, Camilla mengungkit hubungan kekerabatannya dengan Kerajaan Inggris.

"Nenek buyut saya dan kakek buyutmu adalah seorang kekasih," kata Camilla.

Memiliki suami yang dikenal sering berselingkuh

Rupanya, mantan suami Camilla yang bernama Andrew Parker Bowles telah dikenal sebagai peselingkuh ulung.

Berdasarkan buku yang ditulis oleh Penny Junor yang berjudul The Duchess: The Untold Story.

Ketika ia berada di sebuah pesta makan malam, seorang wanita duduk di sebelahnya berkata padanya,

"Aku benar-benar terluka, Andrew," katanya dengan nada mengejek. "Saya adalah satu-satunya teman Camilla yang belum Anda kencani. Apa yang salah dengan saya?"

Perkataan itu adalah sindiran bagi Andrew yang dikenal sering berselingkuh bahkan dengan teman wanita Camilla.

Namun, Camilla nampaknya tidak begitu mempermasalahkan hal itu.

Perselingkuhan suaminya seperti hal yang sudah sepatutnya terjadi.

Hanya orang-orang terdekat Camilla yang mengetahui bagaimana Andrew sering bersikap dingin dan menyakiti Camilla dengan ketidaksetiannya.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Putri Diana Dicintai Banyak Orang sampai Sekarang

Mantan pacar Raja Charles III

Charles telah jatuh cinta pada Camilla hampir satu dekade sebelum pernikahannya dengan Diana.

Pasangan ini diperkenalkan di acara teman bersama pada tahun 1971 oleh tak lain dari pacar kuliah Charles, Lucia Santa Cruz.

Mereka mulai berkencan segera, tetapi berpisah tepat sebelum Charles berangkat ke Royal Navy.

Ketika dia kembali delapan bulan kemudian, Camilla sudah bertunangan dengan Andrew Parker Bowles.

Pernikahan Camilla dan Andrew kabarnya ada campur tangan ayah Camilla dan saudara Andrew.

Orang ketiga dalam pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana

Sudah menjadi rahasia umum, Camilla adalah sosok yang dianggap menjadi penyebab rusaknya rumah tangga Pangeran Charles dan Putri Diana.

Camilla Parker disebut menjadi penyebab perceraian Pangeran Charles dan Putri Diana. Pangeran Charles dan Diana menikah pada 29 Juli 1981 silam dan ternyata dihadiri oleh Camilla.

Diana ternyata mengetahui jika Charles dan Camilla masih menyimpan rahasia terkait hubungan spesialnya.

Bahkan, banyak isu yang beredar jika Charles dan Camilla kembali berhubungan setelah putus pada 1973.

Perjalanan cinta Charles dan Diana kemudian berakhir pada 1992, setelah Charles menceraikan Diana karena adanya masalah rumah tangga.

Tak hanya itu, Camilla juga turut menceraikan suaminya, Andrew Parker tiga tahun berselang.

Resmi menikah dengan Pangeran Charles pada 2005

Hubungan Pangeran Charles dan Camilla Parker yang banyak menuai kontroversi akhirnya tak dihiraukan mereka.

Mereka berdua tetap melangsungkan pernikahan pada 9 April 2005 di Windsor Guildhall, Berkshire.

Buntut dari pernikahan kontroversial itu, orangtua Pangeran Charles, Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philips tidak hadir dalam momen sakral tersebut.

Hal ini karena Camilla dan Charles yang pernah bercerai dengan pasangannya masing-masing, serta Ratu Elizabeth II yang sangat menolak perceraian.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Raja Charles III, Pernah Belajar Bahasa Arab Agar Bisa Baca Al-Quran!

Tidak menggunakan gelar

Ketika Camilla menikah dengan Pangeran Charles pada tahun 2005, ia memperoleh keluarga baru dan beberapa gelar kerajaan baru yang berkilau, termasuk salah satu Princess of Wales.

Namun, ia tidak pernah secara formal menggunakan gelar itu untuk menghormati pemilik sebelumnya, Putri Diana. S

ebaliknya, Camilla memilih untuk mengambil bentuk feminin dari gelar suaminya, Duke of Cornwall, yang juga milik Diana selama pernikahannya tetapi kurang terkait dengan mendiang sang puteri.

Jadi permaisuri bukan ratu

Pernikahan Camilla Parker dan Pangeran Charles kini sudah menginjak 17 tahun.

Selama itu, Camilla setia mendampingi Charles bertugas dan aktif dalam kegiatannya sebagai The Duchess of Cornwall.

Dia banyak menunjukkan sifat rendah hati saat bertugas di acara resmi kerajaan Inggris.

Sikapnya yang serba perhatian kepada masyarakat membuat citra Camilla selalu positif.

Melihat dedikasi serta kesetiaannya dalam mendampingi tugas Pangeran Charles, Ratu Elizabeth II telah memberi restu kepada Camilla sebagai Queen Consort.

Terdapat perbedaan gelar Queen dan Queen Consort yang ada di dalam lingkungan kerajaan.

Queen Consort yaitu gelar permaisuri yang diberikan kepada istri seorang Raja yang sedang berkuasa.

Sementara itu, Queen digunakan hanya untuk pemimpin perempuan yang menjadi ratu dan berkuasa melalui jalur suksesi, contohnya Ratu Elizabeth II.

Baca Juga: 6 Skandal Terbesar Kerajaan Inggris di Era Ratu Elizabeth II