Diduga karena Lelah, Pendaki Asal Solo Meninggal di Gunung Lawu

19 September 2022 15:55 WIB
Seorang pendaki asal Solo meninggal dunia setelah beristirahat dan pingsan di pos III Pendakian Lawu via Cemoro Sewu, Desa Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, pada Minggu (18/09/2022)
Seorang pendaki asal Solo meninggal dunia setelah beristirahat dan pingsan di pos III Pendakian Lawu via Cemoro Sewu, Desa Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, pada Minggu (18/09/2022) ( Tribun Solo)

Karanganyar, Sonora.ID - Seorang pendaki asal Solo meninggal dunia setelah beristirahat dan pingsan di pos III Pendakian Lawu via Cemoro Sewu, Desa Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, pada Minggu (18/09/2022).

Diketahui pendaki tersebut bernama Dedi Satrio (41), Sebelum pingsan dan meninggal dunia, Dedi ternyata sempat tak mau melanjutkan pendakiannya ke Gunung Lawu.

Kalak BPBD Karanganyar Bagus Darmadi mengatakan korban yang merupakan warga Bibis Wetan, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo ini mengikuti kegiatan mendaki Gunung Lawu pukul 05.00 WIB.

Baca Juga: Pendaki Asal Portugal yang Meninggal di Gunung Rinjani Berhasil Dievakuasi

"Korban sempat tak ikut kegiatan tersebut, namun kelihatannya ia tetap mengikuti kegiatan mendaki dan korban dalam keadaan sakit," ucap Bagus, Minggu (18/9/2022).

Bagus mengungkap saat sedang melakukan pendakian, korban sempat beristirahat di pos II.

Korban juga mengatakan jika dirinya tidak ingin melanjutkan perjalanannya ke puncak Gunung Lawu. Namun, korban akhirnya tetap melanjutkan perjalanan menuju pos III.

"Korban saat itu, dalam kondisi lemas, dan pada saat di atas pos III, tiba-tiba korban pingsan," ungkap Bagus.

Baca Juga: 5 Gunung di Jawa Tengah yang Cocok untuk Pendaki Pemula! Siap Jadi Pendaki di HUT RI?

Menurut Bagus, Melihat hal tersebut, teman korban melaporkan kejadian tersebut kepada petugas yang berjaga pukul 09.30 WIB.

Kemudian, pada pukul 09.30 WIB kondisi nadi korban mulai melemah.

"Saat TRC bertemu survivor, kondisi nadinya terus melemah dan dalam perjalanan turun korban meninggal," tutur Bagus.

Sementara itu, AKP Joko Yuwono, selaku Kapolsek Plaosan menuturkan penyebab korban meninggal karena faktor kelelahan.

"Hasil pemeriksaan medis, kondisi kesehatan kurang fit, diduga kelelahan," ucap Joko kepada, Minggu (18/9/2022).

Joko menuturkan kronologi kejadian peristiwa tersebut berawal dari korban bersama 16 rekannya dalam satu komunitas melakukan pendakian ke Gunung Lawu Via Cemoro Kandang, pukul 05.00 WIB.

Lanjut, dia menjelaskan saat di Pos III Pendakian Lawu via Cemoro Sewu pendaki tersebut kelelahan dan beristirahat di sana.

"Kami mendapatkan informasi sekira pukul 09.00 WIB, ads survivor yang masih pingsan dari pos III, dari kami berusaha naik dan sampai disana sekitar pukul 12.00 WIB," ungkap Joko.

Dirinya mengatakan sesampainya di lokasi, kemudian dilakukan pertolongan kepada pendaki. Di tengah proses evakuasi pendaki, kondisi pendaki semakin menurun.

"Setelah dilakukan pertolongan, kondisi Kesehatan korban makin menurun. Kita berikan oksigen dan kita bawa turun dan dalam perjalanan turun korban dinyatakan meninggal dunia," kata Joko.

"Korban bernama Dedi Satrio, warga Jebres Solo, kini jenazah langsung dibawa ke rumah duka,” imbuhnya.

Baca Juga: Bikin Semua Cewek Cantik Bertekuk Lutut, 3 Shio Ini Punya Kewibawaan Tak Terkalahkan Meskipun Wajahnya Burik!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm