Bayi yang tidak menyusu lebih banyak mengalami infeksi telinga dan diare dibandingkan bayi yang diberi ASI.
Sedangkan bagi ibu, manfaat menyusui bisa menurunkan resiko kanker ovarium dan payudara, serta osteoporosis dibandingkan ibu yang memberi susu formula.
Menyusui membantu menurunkan berat badan pasca persalinan, menunda kesuburan, meningkatkan kepercayaan diri,dan meningkatkan ikatan dengan sang anak.
Baca Juga: Ingin ASI Lancar dan Melimpah? Coba Makanan dan Minuman untuk Memperlancar ASI
Bagaimana Memulainya?
Beberapa minggu pertama menyusui, bayi perlu sering menyusu untuk memastikan suplai ASI ibu.
Sebagian besar bayi akan menyusu setidaknya delapan kali dalam 24 jam. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa bayi biasanya memiliki 11 sesi menyusu per hari.
Kunci keberhasilan menyusui adalah cara ibu memposisikan dan menempelkan bayi ke payudara.
Ibu harus menggendong bayi “perut ke perut” sehingga tidak ada ruang antara tubuh ibu dengan bayi.
Bayi harus menghadap payudara, pastikan untuk tidak menekan bagian kepada bayi.