Sonora.ID - Ginjal rusak menjadi salah satu masalah kesehatan yang kerap dialami oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.
Ini disebabkan oleh kebiasaan makan yang buruk dan tidak adanya kesadaran masyarakat terhadap pola hidup yang sehat ketika menjalani aktivitas sehari-hari.
Bahkan, dr. Zaidul Akbar sendiri menyebutkan bahwa ada satu kebiasaan makan yang jadi penyebab ginjal rusak tanpa disadari sebelumnya.
Melalui kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official, sang dokter sekaligus pemuka agama ini menjelaskan tentang satu kebiasaan makan yang bisa membuat ginjal rusak.
Kebiasaan makan yang dimaksud adalah rutin minum air es setelah makan.
Baca Juga: 5 Fungsi Kerongkongan dalam Sistem Pencernaan Manusia, Catat!
Berdasarkan penjelasan sang dokter, terlalu sering minum air es setelah makan akan menggerus dinding ginjal secara perlahan.
Apabila dilakukan terlalu sering, maka dinding organ tersebut pun akan habis tergerus dan membuat ginjal rusak di kemudian hari.
Maka dari itu, dr. Zaidul Akbar pun menyarankan untuk tidak mengonsumsi air es setelah makan untuk menjaga kesehatan ginjal.
Apabila memang ingin mengonsumsi air es, Anda bisa memberi batasan waktu sebelum pada akhirnya meminum air tersebut.
"Biasanya, saya memberika jeda selama 15-30 menit untuk meminum air es sebelum makan," ujar dr. Zaidul Akbar.
Selain dari kebiasaan tersebut, ada beberapa kebiasaan yang jadi penyebab ginjal rusak, yaitu terlalu sering mengonsumsi:
Baca Juga: CEK FAKTA: AJAIB, Jerawat Bakal Hilang Sendirinya kalau Sudah Menikah
1. Daging olahan
2. Pisang
3. Ubi jalar
4. Roti gandum
5. Nasi merah
Berdasarkan penelitian, ke-5 jenis makanan di atas ternyata memiliki kandungan kalium serta natrium yang tinggi.
Kedua senyawa ini tentu sangat berbahaya bagi kondisi kesehatan ginjal apabila dikonsumsi terlalu sering.
Kandungan kalium dan natrium yang tinggi akan membuat ginjal bekerja lebih keras, sehingga tidak ada waktu isitrahat bagi organ tersebut dalam satu hari.
Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, ginjal pun akan mengalami malfungsi yang pada akhirnya menyebabkan kondisi ginjal rusak.
Jika sudah begitu, Anda pun diwajibkan untuk melakukan cuci darah untuk menyaring racun di dalam tubuh sebagaimana ginjal Anda sudah malfungsi.