Pelembab yang bersifat oklusif dikenal mampu memperbaiki skin barrier yang bermasalah, khususnya pada jenis kulit kering atau kondisi lingkungan yang kelembapannya rendah.
Namun untuk jenis kulit berjerawat, teknik slugging dengan petroleum jelly masih belum dapat dibuktikan manfaatnya.
Apalagi bahan tersebut berbahan dasar minyak sehingga cenderung dapat menyumbat pori-pori kulit.
Selain itu, pemakaian petroleum jelly juga meningkatkan komedogenisitas.
Dosen ilmu kesehatan kulit dan kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman, dr. Ismiralda Oke Putranti menyampaikan bahwa slugging bertujuan untuk mencegah penguapan air.
Oleh karena itu teknik Slugging lebih disarankan untuk orang-orang yang berkulit kering karena mampu mencegah penguapan air dan memberikan kelembapan pada kulit.
Adapun teknik ini tidak disarankan untuk orang dengan kondisi:
• Kulit berminyak: Kulit yang berminyak sudah memiliki lapisan lipid yang cukup atau bahkan terlalu kuat dan tidak membutuhkan tambahan lipid ke permukaan.
• Berjerawat: Teknik Slugging tidak disarankan untuk kulit yang rentan berjerawat karena dikhawatirkan dapat memperburuk jerawat.
• Kulit yang terinfeksi: Jika memiliki infeksi atau luka terbuka, jangan pernah melakukan teknik slugging.