Sonora.ID - Pada usia enam bulan, nutrisi sehat yang dibutuhkan oleh bayi tidak cukup jika hanya didapatkan dari air susu ibu (ASI).
Oleh karena itu makanan pendamping ASI atau MPASI sangat dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan yang optimal dan untuk memenuhi kebutuhan gizi pada anak.
Pemberian MPASI ini juga harus diberikan secara tepat agar pertumbuhan bayi tidak mengalami gangguan.
Dalam memberikan MPASI sangat disarankan untuk memberikan bayi berbagai macam makanan dengan tekstur dan rasa yang berbeda-beda.
Tetapi ada juga makanan yang sebaiknya tidak diberikan saat anak baru belajar mengonsumsi makanan pendamping agar terhindar dari risiko tersedak atau gangguan lainnya.
Baca Juga: Variasi Menu MPASI Si Kecil 1-2 Tahun, Ini Resep Muffin Kukus Katuk Polong
Misalnya memberikan makanan kecil dan keras seperti kacang-kacangan utuh, potongan apel, biji-bijian dan wortel yang tidak dihaluskan.
Selain itu, sebaiknya tidak menambahkan gula atau garam ke makanan yang ada karena dapat menimbulkan kerusakan gigi dan membebani kinerja ginjal sehingga rentan terkena penyakit.
Namun, kamu tidak perlu khawatir karena kurma bisa menjadi alternatif pemanis sebagai pengganti gula pada MPASI.
Banyak sekali kandungan gizi yang terdapat pada buah kurma, antara lain karbohidrat, lemak, protein, serat, gula, kalsium, magnesium, zat besi, fosfor, kalium, zinc, kolin, folat, serta vitamin A, vitamin B, dan vitamin K.
Buah ini juga kaya antioksidan, seperti flavonoid, asam fenolat, dan lutein.
Buah kurma dapat dijadikan sebagai sebagai pengganti gula karena memiliki manfaat yang baik untuk pertumbuhan anak antara lain:
1. Dapat menambah energi
Terdapat sekitar 250-280 kalori dalam 100 gram buah kurma, di mana kandungan karbohidrat, gula dan protein yang terdapat pada buah kurma dapat memberikan tambahan energi pada tubuh anak.
Asupan energi dan nutrisi yang cukup dapat membantu tumbuh kembang sang anak karena si kecil dapat tetap aktif dan semangat untuk melakukan kegiatan sehari-hari dan tentu ini memberikan kesempatan bagi si kecil untuk belajar.
Baca Juga: Resep Membuat Sup Krim Brokoli Menu Variasi MPASI Untuk Sikecil yang Telah Berumur 1-2 Tahun
2. Mencegah dan membantu mengatasi sembelit
Meskipun buah kurma terlihat kering dan tak berair, ternyata serat dan air pada buah kurma juga sangat baik untuk membantu memperlancar sistem pencernaan anak.
Pasalnya, kandungan serat dan air pada buah kurma dapat melancarkan pergerakan usus, membantu proses penyerapan makanan oleh tubuh dan dapat membuat konsistensi tinja lebih lunak sehingga mudah dikeluarkan saat BAB.
Hal ini tentu sangat baik untuk mencegah dan membantu mengatasi sembelit pada anak.
3. Mencegah infeksi
Kandungan antioksidan yang melimpah pada kurma berperan dalam menangkal efek radikal bebas penyebab berbagai jenis penyakit.
Kurma juga baik untuk menjaga daya tahan tubuh si kecil agar tetap kuat sehingga lebih jarang sakit.
Selain itu buah kurma juga mengandung nutrisi yang dapat melindungi anak dari berbagai macam infeksi, seperti terdapat kandungan senyawa anti jamur, anti mikroba dan anti radang.
4. Mendukung perkembangan otak
Beragam nutrisi pada kurma seperti protein, antioksidan, kolin, vitamin, dan mineral adalah asupan nutrisi yang dibutuhkan agar fungsi dan perkembangan otak anak dapat berjalan dengan baik.
Baca Juga: Menu Variasi MPASI 1-2 Tahun, Ini Resep Membuat Bread Roll
5. Menjaga kekuatan dan kesehatan tulang
Berkat kandungan kalsium, magnesium, kalium dan fosfor yang terdapat dalam buah kurma dapat memberikan asupan mineral yang cukup baik untuk kesehatan tulang dan gigi anak.
Nutrisi tersebut tidak hanya baik untuk tulang dan gigi, tetapi juga berperan besar dalam pembentukan hormone, melancarkan fungsi saraf dan otak anak, serta mempertahankan detak jantung yang normal.
6. Menjaga kadar gula darah tetap stabil
Meskipun mengandung gula yang tinggi dan memiliki rasa manis, ternyata tergolong dalam buah dengan indeks glikemik rendah, sehingga tidak signifikan meningkatkan kadar gula darah.
Hal ini karena kurma juga memiliki kadungan antioksidan dan serta yang sangat baik dalam mengontrol gula darah.
Oleh karena itu berikan kurma dalam porsi yang wajar dan tidak berlebihan agar dapat membantu menjaga gula darah anak tetap stabil serta terhindar dari penyakit diabetes.
Sebelum memberikan kurma kepada buah hati, sebaiknya cuci buah kurma hingga bersih.
Apabila kurma akan dijadikan sebagai pemanis pada MPASI maka kamu dapat membuat sari kurma agar dapat dicampurkan secara mudah saat membuat MPASI.
Baca Juga: Resep MPASI Bubur Hati Ayam, Wortel dan Brokoli Untuk Buah Hati Umur 6 Sampai 8 Bulan
Melansir dari Kompas.com (12/09/2022), ahli gizi Leona Victoria, BSc, MND membagikan cara membuat sari kurma sebagai pengganti gula untuk menu MPASI.
Gunakan 100 mililiter air untuk satu buah kurma. Selain itu kamu juga dapat menambahkan bumbu atau rempah seperti daun pandan, serai, atau daun jeruk.
Penambahan juga dapat disesuaikan degnan resep asli makanan yang akan dibuat.
Resep sari kurma
Bahan:
Cara membuat:
Jika kamu ingin memberikan tekstur, kamu bisa mencincang kasar kurma tetapi jika kamu ingin membuat kurma asli, kamu bisa mengurangi air rebusan sebelum menghaluskannya.