Sonora.ID - Inilah tanda-tanda sembuh DBD (Demam Berdarah Dengue), termasuk fase demam, fase kritis, dan fase sembuh.
Demam berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue.
Beberapa gejala yang dialami oleh penderita saat terserang virus DBD, yaitu sakit kepala, nyeri otot, mual, muntah, sakit di belakang mata, hingga ruam.
Dikutip dari Mayo Clinic, pada kasus yang parah demam berdarah bisa menyebabkan pendarahan internal dan kerusakan pada organ.
Kemudian, tekanan darah berpotensi turun ke tingkat yang berbaya dan menyebabkan syok bahkan menyebabkan kematian.
Bila seseorang sembuh dari demam berdarah apa saja tanda-tandanya?
Baca Juga: Kasus Demam Berdarah Di Klaten Meningkat, 19 Orang Meninggal
Tanda-tanda sembuh DBD
Dilansir dari laman Mitra Keluarga, terdapat tiga fase yang dialami oleh pasien demam berdarah sebelum sembuh.
Fase ini dimulai dari gejala yang muncul untuk pertama kalinya sampai tahap pemulihan.
Setiap fase akan diperhatikan sebab penanganan pada setiap fase berbeda. Berikut penjelasan tiap fasenya:
1. Fase demam tinggi (febrile phase)
Fase febrile phase disebut juga dengan fase pertama. Biasanya demam berdarah akan dimulai dengan demam tinggi hingga 40 derajat celcius.
Fase febrile phase akan berlangsung dengan durasi 2 sampai 7 hari. Di fase ini, penderita akan merasa nyeri pada tubuh, termasuk otot, tulang, sendi, tenggorokan, kepala.
Kemudian, akan muncul pula banyak bintik kemerahan selama fase ini di kulit. Umumnya, jumlah trombosit akan mengalami penurunan dengan cepat hingga kurang dari 100.000 per mikroliter darah,
Penurunan trombosit ini akan terjadi dalam waktu singkat (2-3 hari).
Baca Juga: Hati-hati Kena DBD, Golongan Darah O Paling Disukai Nyamuk! Ini Alasannya!
2. Fase kritis (critical phase)
Fase critical phase dikenal dengan periode kritis yang mesti diwaspadai. Di fase ini, suhu tubuh bisa turun (di bawah 38 derajat celcius) sehingga tidak sedikit pasien yang merasa sudah pulih.
Kendati begitu, sebenarnya dapat terjadi pendarahan dan kebocoran plasma darah pada fase kritis ini.
Gejala dari critical phase, yaitu tekanan darah dan detak jantung berfluktuasi. Dalam kasus yang parah, tekanan darah bisa sangat rendah hingga merusak organ vital, seperti ginjal dan hati.
Sebenarnya, pada fase kritis dapat terjadi perdarahan dan kebocoran plasma darah. Detak jantung, tekanan darah mungkin berfluktuasi, dan dalam kasus yang parah, turun ke tingkat yang sangat rendah yang merusak organ vital, seperti ginjal dan hati.
Critical phase bisa memicu potensi mengancam nyawa. Fase ini umumnya terjadi dalam rentang waktu 3 sampai 7 hari sejak demam dan akan berlangsung selama 24-48 jam.
Gejala demam berdarah sudah memasuki fase kritis adalah sebagai berikut:
3. Fase pemulihan (recovery phase)
Fase terakhir dari DBD, yaitu recovery phase yang terjadi dalam periode 48-72 jam setelah critical phase.
Ketika penderita berada di fase recovery phase, cairan yang keluar dari pembuluh darah bisa masuk kembali ke pembuluh darah.
Itulah tanda-tanda sembuh DBD, termasuk fase demam tinggi, fase kritis, dan fase pemulihan.
Baca Juga: DBD Meningkat, Pemko Banjarmasin Sarankan Tidur pakai Kelambu