Belajar dan Bermain Seru Bersama di Lego Campus dan Lego House 

28 September 2022 17:00 WIB
Pelataran depan Lego Campus, Billund, Denmark, ditandai dengan keberadaan mini figure raksasa. Pintu masuk utama berada beberapa puluh meter di belakang patung ini, dengan atap kuning yang dibangun menyerupai balok Lego.
Pelataran depan Lego Campus, Billund, Denmark, ditandai dengan keberadaan mini figure raksasa. Pintu masuk utama berada beberapa puluh meter di belakang patung ini, dengan atap kuning yang dibangun menyerupai balok Lego. ( KOMPAS.com/GLORI K WADRIANTO)

Di mana hanya dibangun juga di "kampung halaman" sang pencipta Lego, Ole Kirk Christiansen, yaitu di Kota Billund, Denmark.

Kedua gedung ini sendiri, juga memiliki penampakan yang menarik dan sangat familiar dengan kata “Lego”.

Jadi, saat kamu berkunjung ke Lego Campus, kamu juga akan langsung melihat kondisi gedung kantor yang didominasi warna kuning khas dari Lego. 

Selain itu, tempat ini juga dibuat nyaman dengan menyediakan lingkungan yang menyenangkan bagi penghuninya, para karyawan dan wisatawan yang datang.

Di mana, banyaknya ruang terbuka dengan sudut-sudut yang juga dilengkapi dengan sofa, beanbag, alat permainan dan hiburan, serta kafetaria dan pantry yang lengkap dengan alat masaknya, hingga terdapat juga lapangan golf mini dan pusat kebugaran.  

Sedangkan, untuk bangunan dari Lego House yang secara arsitektur juga menyerupai dengan rumah yang disusun dari balok Lego warna-warni, yang letaknya juga persis di depan bekas kediaman keluarga Ole Kirk Christiansen, yang telah dijadikan sebagai Lego Idea (museum Lego).

Di dalam Lego House sendiri, terdapat lebih dari 25 juta keping blok Lego, yang tentunya anak-anak dan juga orang dewasa bisa bermain sambil mengasah kreativitas, imajinasi, serta mengenali sifat, perasaan, dan karakter manusia di sini.  

Pemandangan dari lantai III Gedung Lego Campus, Billund, Denmark. Pada banyak bagian di railing pembatas balkon dipasangi meja dan kursi bar, lengkap dengan soket listrik agar para karyawan dapat menggunakannya untuk bekerja.

Selama ini, Lego sendiri memang dikenal sebagai salah perusahaan mainan yang sangat mengedepankan inklusifitas dan kolaboratif.

CEO LEGO Group, Niels B. Christiansen, pun juga mengatakan hal yang sama dengan kedua bangunan ini. 

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm