Tangsel,Sonora.Id – Pemerintah melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat pada tahun 2021 memfokuskan 5 Program pembangunan infrastruktur berkelanjutan, selain prioritas utama program untuk mendukung penanganan pandemi Covid-19 serta mempercepat upaya pemulihan ekonomi nasional.
Salah satu program prioritas pemerintah adalah penyelesaian proyek strategis nasional pembangunan jalan tol sepanjang 2.700 km hingga tahun 2024. Sebagai perusahaan infrastruktur swasta PT Nusantara Infrastructure memainkan peran aktif dalam mempercepat pembangunan infrastruktur ekonomi di Indonesia khususnya pembangunan jalan tol.
Head of Corporate Communication & CSR PT Nusantara Infrastructure Tbk Indah D. P. Pertiwi menuturkan bahwa infrastruktur ekonomi merupakan fasilitas internal sebuah negara yang membuat terjadinya kegiatan bisnis, seperti transportasi, komunikasi, jaringan distribusi, lembaga keuangan dan pasar, dan sistem pasokan energi.
Menurut Indah, selama 16 tahun Nusantara Infrastructure terus berperan mempercepat pembangunan infrastruktur di Indonesia dengan berbagai sektor pembangunan tol diantaranya Tol BSD,Tol Makasar Metro Network, Jalan Tol Seksi Empat dan Tol Jakarta Lingkar Barat Saru. Selain itu proyek energi terbarukan PLTA dan Biomassa serta sektor air besih diberbagai wilayah di Indonesia.
“Kami terus berkomitmen memenuhi keberlanjutan usaha melalui proyek strategis yang diperkuat penetapan 7 pilar guna mendukung berbagai program pemerintah dalam pembangunan infrastruktur untuk mendorong peningkatan ekonomi nasional,” kata Indah kepada Redaksi Sonora.
Ia menambahkan Nusantara Infrastruktur terus menggenjot beberapa proyek pembangunan diantarannya pembangunan akses jalan tol dari/ke Makasar New Port sepanjang 2,2 kilometer guna menghubungkan Pelabuhan Lama serta Bandara Sultan Hasanudin ke MNP.
"Selain itu perusahaan saat ini masih terus melanjutkan proses lelang guna pembangunan Jalan Tol Layang Cikunir-Ulujami yang saat ini masih proses tahap evaluasi tender," ujarnya.
Sementara itu berkaitan dengan banjir yang sering melanda di ruas Tol Serpong - Pondok Aren sepanjang 7,25 kilometer, managemen terus bersinergi dengan pemangku kepentingan untuk segera mencari solusi mencegah terjadinya banjir serta segera dapat mengurai kemacetan sehingga roda perekonomian berjalan lancar.
“Berbagai langkah kami lakukan salah satunya pembangunan kontruksi banjir untuk mencegah banjir sepanjang KM 08+200 hingga Km 09+00 guna memberikan solusi terhadap permasalah kemacetan dan banjir dijalan tol saat hujan dengan intensitas tinggi,” ujarnya.
Berdaya Guna dan Memberikan Manfaat Masyarakat
Nusantara Infrastruktur memastikan berbagai proyek infrastruktur yang dijalankan akan memberikan manfaat dan berdaya guna bagi seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat sekitar dengan menerapkan tiga pilar program CSR yaitu bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan dan kemasyarakatan.
Kegiatan sosial menjadi bagian penting perusahaan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat dengan berkolaborasi dengan para mitra sejalan dengan semangat perusahaan guna peningkatan kualitas pendidikan, layanan kesehatan layak dan menciptakan lingkungan yang ramah.
"Perusahaan mendukung gerakan literasi sejak dini bagi masyarakat sekitar serta penyediaan berbagai fasilitas kesehatan bagi warga sekitar disekitar area operasional perusahaan," tegas Indah.
Selain itu dalam rangka ikut membantu pemerintah mendukung gerakan bumi hijau dan menciptakan dunia menjadi lebih baik, Nusantara Infrastruktur juga berkomitmen mendukung terciptanya lingkungan yang bersih dan hijau.
“Kami terus mengedukasi dan memberdayakan masyarakat sekitar area operasional menciptakan lingkungan hijau dengan selalu mengacu pada aspek HSE/K3,” pungkasnya.
Sesuai misinya Nusantara Infrastruktur terus berkarya dan berkolaborasi untuk kemajuan negeri dengan kinerja berstandar tinggi demi tercapainya kualitas hidup dan menciptakan nilai bagi pemangku kepentingan dan kemakmuran serta kesejahteraan rakyat.