“Jadi teman-teman TNI ini membuat air bersih untuk komunal, jadi satu titik diukur itu kemudian bisa untuk 15 KK. Hal seperti itu menurut saya penting bagi kita untuk upayakan Bersama,” ujar Hasto.
Adapun agenda Roadshow Ketua Umum Dharma Pertiwi di Bumi Lambung Mangkurat ini adalah peninjauan secara langsung pelaksanaan Pelayanan KB dalam rangka Hari Kontrasepsi Sedunia di RS TNI AU Syamsudin Noor Banjarbaru.
Di samping itu juga meninjau Sosialisasi Pemanfaatan Lahan Tidur Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang dihadiri oleh unsur Persit Kartika Chandra Kirana, Jalasenastri dan Pia Adhya Garini tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan pemberian bibit baik dalam bentuk benih dan tanaman dalam pollybag secara simbolis oleh Ketua Umum Dharma Pertiwi Hetty Andika Perkasa kepada masing-masing perwakilan Persit KCK, Jalasenastri dan PIA Adhya Garini.
Rangkaian roadshow ditutup dengan Kunjungan ke Gedung Sultan Suriansyah guna meninjau pelaksanaan Demo masak menu gizi seimbang bagi Ibu Hamil dan Baduta.
Di kesempatan tersebut juga dilaksanakan pemberian bingkisan makanan tambahan (PMT) bernutrisi tinggi kepada 150 ibu hamil dan baduta, serta Pemberangkatan Tim Baksos yang terdiri atas Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga oleh Ketum DP menuju wilayah binaan mereka masing – masing.
Baca Juga: Pemberdayaan Kampung KB, BKKBN Provinsi Riau: Tanggung Jawab Bersama
Turut berhadir di Gedung Sultan Suriansyah mendampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ketua Penggerak PKK Kota Banjarmasin, dr. Hj. Siti Wasilah,M.Si.Med.
Sebelumnya Dharma Pertiwi TNI dengan BKKBN pada 8 Agustus 2022 telah menandatangani Nota Kesepahaman. Nota Kesepahaman ditandatangani oleh Kepala BKKBN dr. Hasto Wardoyo dan Ketua Umum Dharma Pertiwi Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati (Hetty) Andika Perkasa.
Nota Kesepahaman itu mengatur kegiatan BKKBN dengan TNI dalam upaya advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi Program percepatan penurunan stunting; Gerakan Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting; Penyelenggaraan dan Pembinaan Posyandu di lingkungan Dharma Pertiwi; Perluasan Akses dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi; Pemanfaatan data dan informasi percepatan penurunan stunting;
Serta Pemberdayaan anggota dan masyarakat dalam bidang ekonomi, sosial budaya guna membangun ketahanan keluarga dan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia Pelaksana dan pengelola dalam percepatan penurunan stunting.