Sabun juga hanya digunakan pada bagian paha, pantat, pubis (bulu kemaluan), dan selangkangan, bukan pada bagian vulva.
2. Rutin Mengganti Pembalut
Di antara beberapa alat yang digunakan saat mestruasi seperti menstrual cup dan tampon, pembalut adalah alat yang paling sering digunakan perempuan Indonesia. Pembalut harus rutin diganti menyesuaikan dengan kuantitas darah yang keluar.
Melansir Boldsky, di hari awal menstruasi darah yang keluar cukup banyak. Jadi, disarankan untuk mengganti tiap 2 jam sekali.
Kemudian untuk hari berikutnya ketika darah sudah mulai keluar sedikit, disarankan untuk mengganti pembalut tiap 4 jam sekali.
Mengganti pembalut harus dilakukan secara rutin, sebab pemakaian pembalut yang terlalu lama memicu tumbuhnya bakteri yang dapat membahayakan organ kewanitaan.
Baca Juga: Gatal Pada Vagina? Ternyata Ini Penyebabnya
3. Memilih Pembalut yang Tepat
Mengingat kulit area kewanitaan cukup sensitif maka perlu menggunakan pembalut dengan bahan lembut dan tidak mengandung parfum.
Pembalut harus memiliki izin edar dan BPOM. Kamu juga dapat menggunakan pembalut dengan daya serap yang baik agar daerah kewanitaan tidak terlalu lembap.