Sonora.ID - Bagi Anda yang awam dengan kerajinan tangan mungkin masih asing dengan istilah kerajinan dari bahan lunak yang alami dan buatan, bukan?
Bahan lunak alami merupakan bahan lunak yang digunakan untuk membuat sebuah karya kerajinan yang diperoleh dari alam sekitar.
Selain itu, dari segi dan cara pengolahannya juga dilakukan secara alami tidak dicampur atau dikombinasi dengan bahan buatan.
Sementara itu, bahan lunak buatan merupakan bahan untuk karya kerajinan yang diolah dan dicampur dengan zat kimia tertentu sehingga menjadi lunak dan mudah untuk dibentuk.
Baca Juga: Kerajinan Bambu Warga Kedawung Sragen, Dari Iseng Menjadi Cuan
Untuk memudahkan pemahaman Anda dalam membedakan kedua jenis bahan kerajinan tangan ini Anda dapat menyimak ulasan mengenai jenis serta contoh kerajinan bahan lunak alami dan buatan berikut ini.
1. Jenis dan Contoh Kerajinan Bahan Lunak Alami
Beberapa kerajinan dari bahan tanah liat seperti, guci, hiasan rumah, vas bunga atau pot.
Jenis kulit yang sering digunakan sebagai bahan kerajinan adalah sapi, ular, domba, dan harimau.
Contoh kerajinan dari bahan ini seperti tas, dompet, ikat pinggang, dan lainnya.
Serat tanaman juga bisa dijadikan menjadi sebuah kerajinan, namun harus melalui proses pembuatan yang harus teliti.
Contoh kerajinan dari serat alam ini sendiri seperti, hiasan dinding, peralatan rumah tangga hingga perlengkapan dapur.
Baca Juga: 10 Contoh Kerajinan Bahan Campuran, Berpeluang Bisnis!
2. Jenis dan Contoh Kerajinan Bahan Lunak Buatan
Contoh kerajinannya adalah patung yang terbuat dari lilin, lilin yang dihias dengan ukiran bunga, lilin hias dengan berbagai macam warna, lilin dengan karakter kartun, dan lain-lain.
Bubur kertas bisa terbuat dari campuran koran bekas, air, lem, tepung kanji serta bahan lainnya yang dibutuhkan.
Contoh kerajinannya ialah tempat pensil, patung, celengan, bingkai foto.
Contoh kerajinannya, misalnya, miniatur kapal, asbak , gantungan kunci, pot bunga.
Contoh kerajinannya adalah manik-manik, anting, hiasan rumah, gantungan kunci.
Gips adalah bahan mineral yang di dalamnya mengandung zat hidrat kalsium, sulfat, karbonat, sulfat nitrat dan lainnya.
Gips ini biasanya berbentuk bubuk yang dapat dicampur dengan air agar menjadi adonan kental lalu mengeras.
Contoh kerajinan dari gips, yaitu patung hias, vas bunga, hiasan atau relief pada dinding.
Baca Juga: Kerajinan Mebel Rotan Milik Pemuda Asal Sukoharjo Tembus Ke Pasar Internasional
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.