1. Struktur pekerjaan
Umumnya, aktivitas ekonomi yang dilakukan dalam lingkungan masyarakat dibedakan menjadi sektor formal dan informal.
Adanya perbedaan tersebut jelas mempengaruhi tingkat keberhasilan mobilitas sosial dari masyarakat yang terlibat.
Terutama sektor pertanian, anggota masyarakat yang terlibat, banyak memiliki status dan kedudukan rendah, sehingga tingkat mobilitasnya juga ikut rendah.
Namun, hal tersebut tidak lantas membuat mereka gagal dalam upaya mobilitas sosial. Justru saat ini, sudah banyak anggota masyarakat yang bekerja di sektor pertanian, dan berhasil melakukan mobilitas sosial, baik horizontal maupun vertikal.
Baca Juga: Materi Seni Budaya: Apa Perbedaan Tangga Nada Pelog dan Slendro?
2. Ekonomi ganda
Biasanya terjadi di negara berkembang, sehingga menimbulkan dualisme. Pertama, kegiatan ekonominya masih dikuasai oleh unsur yang bersifat tradisional. Kedua, kegiatan ekonominya dikuasai oleh unsur yang bersifat modern.
3. Pengalaman belajar
Anggota masyarakat dari kelas sosial menengah, umumnya memiliki pengalaman belajar yang lebih terjamin, ketimbang anggota masyarakat dari kelas sosial rendah.
Apalagi adanya pandangan bahwa ijazah, tes, rekomendasi, hingga jaringan hubungan antar teman bisa menjadi tempat bertukar informasi disertai rekomendasi yang menyangkut kesempatan kerja.
Hal tersebut menyulitkan bagi orang luar untuk “menerobosnya”, sehingga menimbulkan diskriminasi.
Baca Juga: 5 Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli: Materi Sosiologi Kelas 10 SMA
Faktor individu
Beberapa faktor penghambat mobilitas sosial dari sisi individu adalah:
Artikel Ini Sebelumnya Telah Terbit di Situs Kompas.com dengan Judul "Faktor Penghambat dan Pendorong Terjadinya Mobilitas Sosial" Pada 29 September 2022
Baca artikel update lainnya dari Sonora.ID di Google News