13. Jodoh
Ayam sabung jangan dipaut
Jika ditambal kalah laganya
Asam di gunung ikan di laut
Dalam belanga bertemu juga
Makna: jika sudah berjodoh, meskipun berjauhan tempatnya pada akhirnya akan bertemu juga.
14. Siap sedia
Indonesia punya batik Pekalongan
Selain batik ada seni anyaman
Sedia Selalu payung sebelum hujan
Jangan sampai merugi kesusahan
Makna: Ada baiknya selalu menyiapkan sesuatu untuk mengatasi permasalahan. Sehingga nantinya dapat dihadapi dengan baik dan tanpa hambatan.
15. Mati
Musang menghilang ke belukar
Meski kecil sangat cepat larinya
Meski zaman berubah musim bertukar
Tidak akan ada yang kekal di dunia
Makna: Setiap makhluk hidup akan mati serta tidak ada yang kekal abadi dalam kehidupan di dunia ini.
Baca Juga: 25 Pantun Gombal 2 Baris yang Bisa Bikin Gebetanmu Baper dan Gemes!
16. Hati
Awan menghitam
Mentari menyingsing
Rambut berwarna sama hitam
Isi hati orang pribadi masing-masing
Makna: Setiap orang memang memiliki fisik yang sama, namun hati orang tidak ada yang tahu.
17. Hidup damai
Bagai burung di dalam sangkar
Tidak terbang hanya memandang
Jangan kamu terus bertengkar
Kalah menjadi abu menang menjadi arang
Makna: Janganlah suka bertengkar karena kalah maupun menang pun tidak ada gunanya.
18. Masalah
Malam hari banyak kelelawar
Pagi hari banyak makanan
Semua masalah ada jalan keluar
Kusut diselesaikan, kotor dibersihkan
Makna: Ada baiknya setiap masalah harus diselesaikan dan dicari jalan keluarnya.
19. Tekun
Pandai ikan dalam berenang
Beda kolam ikannya lain
Sehari sehelai benang
Setahun menjadi kain
Makna: jika tekun mengerjakan sesuatu pasti akan membawa hasil.
20. Redam emosi
Ikan blanak sekarang murah,
Dijual di pasar seekor dua.
Jadi anak jangan pemarah,
Kalau pemarah lekas tua.
Makna: jangan suka mengumbar amarah, karena banyak kerugiannya. Jadilah orang yang bisa meredam marah.
Baca Juga: 33 Contoh Pantun Anak-anak, Lucu dan Penuh Pesan Moral
21. Keinginan
Diam lisan banyak merenung
Lompat tinggi anak tupai
Hendak hati memeluk gunung
Apa daya tangan tak sampai
Makna: memiliki keinginan yang sangat besar, tetapi sangat mustahil tercapai.
22. Gadis
Jalan-jalan ke Palembang
Sungai Musi luas membentang
Di mana bunga mulai berkembang
Di sana kumbang akan datang
Makna: anak perempuan beranjak gadis pasti akan banyak yang menyukainya.
23. Cinta
Pagi hari memakan ketan
Lengkap tersaji dengan susu
Bagai bumi membelah lautan
Sebesar rasa cintaku padamu
Makna: cinta yang besar untuk sang kekasih
24. Cinta tak sampai
Kukira masih malam hari
Ternyata hari mulai siang
Kukira bunga mekar indah berseri
Ternyata lama layu dihisap kumbang
Makna: Seseorang mengira bahwa gadis yang disukainya masih sendiri tetapi ternyata telah bersama orang lain.
25. Tidak bisa bersatu
Patah sebelah ranting randu
Durinya panjang terkena tangan
Nasib hati sedang rindu,
Seperti pungguk rindukan rembulan
Makna: Seseorang merasa sedang dilanda cinta pada pujaan hatinya namun tidak bisa bersatu.
26. Pantas
Membeli lulur bersama Sinta
Simpan di tas di bawah kereta
Ingin rasanya katakan cinta
Orang sepertiku hanyalah nista
Makna: Pantun ini memiliki maksud bahwa seseorang ingin menyatakan perasaannya pada gadis pujaan namun merasa dirinya tidak pantas.
27. Rindu
Daun berserak pohon beringi
Diterpa angin sampai ke gardu
Seribu malam terasa dingin
Mengingat wajahmu yang ku rindu
Makna: seseorang sedang merindukan kekasihnya yang membuat suasana menjadi berbeda jika tidak sedang bersama.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 5 Persamaan dan Perbedaan Pantun, Syair, dan Gurindam, Lengkap!