Sonora.ID – Di media sosial banyak sekali bahasa gaul yang popular dikalangan netizen, salah satunya nolep. Lantas apa arti kata nolep dalam bahasa gaul?
Seperti yang diketahui, sosial media menjadi sarana munculnya bahasa-bahasa gaul yang semakin hits.
Istilah nolep ini sendiri sering digunakan untuk para netizen dan juga anak muda baik dalam percakapan sehari-hari ataupun di sosial media.
Meski begitu, tak sedikit orang yang masih asing dengan bahasa gaul nolep.
Daripada penasaran, berikut ini penjelasan mengenai arti kata nolep dalam bahasa gaul, yuk simak:
Arti kata nolep
Dalam bahasa gaul, ternyata arti kata nolep dimaknai sebagai orang yang tidak memiliki kehidupan dalam konteks aktivitas baik di dunia nyata maupun dunia maya.
Istilah ini biasanya digunakan untuk seseorang yang suka rebahan dan tidak melakukan aktivitas apa-apa.
Biasanya, orang dengan sebutan nolep merasa sibuk hanya dengan hobinya sendiri seperti bermain game, atau aktivitas lainnya yang membuatnya tidak berinteraksi dengan orang lain.
Selain itu, orang dengan sebutan nolep seringkali memiliki pemikiran yaitu jika kehadirannya tidak terlalu penting di masyarakat.
Itulah mengapa mereka akan lebih suka menyendiri di tempat sepi.
Baca Juga: Arti Kata Bias Menurut KBBI, Bahasa Inggris, dan dalam Dunia K-Pop
Menurut Kamu Besar Bahasa Indonesia (KBBI) nolep sebenarnya merupakan istilah bahasa inggris, yakni No Life atau orang yang tidak memiliki kehidupan normal seperti orang lain.
Tak hanya itu, nolep juga sering diartikan sebagai kondisi seseorang yang tidak memiliki pekerjaan.
Nolep juga ditujukan kepada orang yang tidak menyukai keramaian dan kehidupan sosial bermasyarakat.
Ciri-ciri nolep
-Sering menghabiskan waktu dalam kamar, kebanyakan mereka akan rebahan, bermain game, menonton film, maupun tidur.
-Sulit mengontrol emosi, hal ini karena mereka kurang berinteraksi dengan orang sekitar sehingga lebih mudah emosi dan rentan depresi.
-Malas bersosialisasi, mereka berpikir jika dunianya sudah terlalu asyik sehingga tidak emmbutuhkan interaksi dengan orang lain.
-Kurang berpendirian, mereka seringkali memiliki kepribadian yang labil dan tidak teguh pada suatu pendirian yang menyangkut berbagai hal.
-Kecanduan gadget, hal tersebut menimbulkan perilaku adiksi atau kecanduan yang dapat merusak kehidupan normal. Bahkan mereka menjadi malas makan, mandi, bergerak, dan lainnya.
Baca Juga: Arti kata PAP, Singkatan Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Media Sosial