Sonora.ID - Dalam pengucapan kosakata bahasa Inggris Anda mungkin mengenal istilah aksen British English (UK) dan American English (US), bukan?
Kedua aksen Inggris ini memanglah berbeda. Perbedaan bahasa Inggris UK dan US ini dapat kita temukan dalam penggunaan kosakata (vocabulary), ejaan kata (spelling), kelompok kata benda (collective nouns), kata kerja bantu (auxiliary verbs), dan bentuk kata kerja lampau (past tense verb).
Berikut ini penjelasan lengkapnya yang telah kami rangkum dari buku English: You Don’t Learn at School.
Baca Juga: Spoof Text: Pengertian, Struktur, Karakteristik, Contoh Lengkapnya
1. Kosakata (Vocabulary)
Perbedaan yang pertama terletak pada vocabulary yang digunakan untuk menyebut sebuah benda.
Perbedaan kosakata antara UK dan US di antaranya seperti berikut ini.
US = UK = Arti
2. Ejaan Kata (Spelling)
Terkait dengan ejaan kata antara American English dan British English pun terdapat perbedaan karena adanya konflik antara Amerika dan Inggris yang kemudian berujung pada Perang Kemerdekaan Amerika Serikat.
Saat itu orang-orang Amerika kemudian mencari jati diri dengan keluar dari segala bayang-bayang Kerajaan Britania.
Selain itu, diketahui bahwa bahasa dengan aksen British sendiri rupanya masih dipengaruhi oleh bahasa Prancis.
Sementara itu, American English banyak menghilangkan ejaan yang tidak diperlukan sehingga lebih mendekati pelafalannya.
US = UK
Baca Juga: 15 Contoh Spoof Text yang Bisa Membuatmu Tertawa Terbahak-bahak
3. Kata Benda Kolektif (Collective Nouns)
Kata benda kolektif merupakan kata benda yang berfungsi untuk menjelaskan suatu kelompok kata benda.
Kata ini dapat berupa orang, hewan, dan benda.
Dalam aksen US, kata benda kolektif dianggap sebagai kata benda tunggal atau singular noun.
Misalnya, The band has a good performance.
Sementara itu, pada aksen UK kata benda kolektif bisa digunakan untuk penyebutan kata benda tunggal maupun kata benda jamak atau plural noun.
Contohnya, The band of musicians are playing now; The staff work hard every day.
4. Kata Kerja Bantu (Auxiliary Verbs)
Auxiliary verb adalah kata kerja bantu yang dapat menambah arti pada kata kerja utama. Kata ini terdiri dari:
a. Penggunaan Shall
Orang Inggris diketahui lebih sering menggunakan kata shall. Sementara itu, orang Amerika lebih sering menggunakan kata will atau should.
Contoh:
Shall we go? (UK)
Should we go? (US)
b. Penggunaan Don’t Need
Don’t need cenderung banyak digunakan oleh orang Amerika. Orang Inggris lebih sering menggunakan kata needn’t.
Contoh:
I needn’t buy shoes anymore (UK)
I don’t need to buy shoes anymore (US)
5. Kata Kerja Lampau (Past Tense Verbs)
Perbedaan yang terakhir terletak pada penggunaan kata kerja lampau untuk kata kerja tak beraturan atau irregular verbs.
Orang US lebih sering menggunakan akhiran -en. Sementara itu, orang Inggris lebih sering menggunakan akhiran -t.
US = UK
Bukan hanya itu, pada kata kerja bentuk ketiga atau past participle form orang Amerika sering menggunakan akhiran -en untuk irregular verb, sedangkan orang Inggris tidak.
US = UK
Saat ingin menggambarkan mengenai sesuatu hal atau kejadian yang baru saja terjadi, orang Amerika sering menggunakan bentuk past tense.
Berbeda dengan orang Inggris yang sering menggunakan present perfect tense. Bagi orang Inggris menggunakan past tense untuk mengungkapkan kejadian yang baru saja terjadi dinilai tidak tepat.
Contoh:
Baca Juga: 30+ Contoh Simple Present Perfect Tense Beserta Rumus dan Fungsinya
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.