Sonora.ID - Berikut ini kita akan membahas soal mitos kupu kupu masuk kamar tidur, siap-siap hal ini bakal terjadi padamu sesegara mungkin.

Kupu-kupu merupakan hewan berwana cantik yang bisa terbang kemana pun mereka inginkan.

Kupu-kupu bahkan bisa saja menyasar terbang ke dalam rumah.

Banyak yang mengatakan jika kupu-kupu masuk ke dalam rumah adalah sebuah pertanda baik, apalagi ke dalam kamar.

Mitos ini sudah berkembang dari sejak dahulu kala.

Lantas apa sebenarnya dari mitos kupu-kupu masuk kamar tidur?

Berdasarkan kitab Primbon Jawa, kupu-kupu masuk ke dalam kamar tidur berarti akan ada tamu yang menginap atau tinggal sementara dengan kamu sesegera mungkin.

Maka dari itu, seseorang yang didatangi kupu-kupu disarankan untuk bersiap memenuhi segala kebutuhan tamu yang akan datang menginap di rumah.

Baca Juga: 10 Mitos Kucing yang Kerap Kita Dengar, Kira-Kira Benar atau Salah?

Beberapa persiapan yang bisa kamu lakukan adalah menyiapkan kamar tidur yang nyaman, makanan enak, hingga keperluan lainnya.

Adapun sosok yang akan menginap tersebut bisa saja orang tua, saudara, teman atau bahkan sosok yang akan membawa keberuntungan untuk hidupmu.

Selain itu, ada beberapa arti mitos mengenai kupu-kupu masuk ke rumah lainnya juga.

1. Dapat rezeki tak terduga

Mitos ini dipercaya sebagai suatu pertanda akan mendapatkan rezeki yang tidak pernah kamu duga sebelumnya.

Bukan soal rezeki, mitos kupu-kupu yang masuk ke dalam rumah juga dipercaya sebagai pertanda akan adanya kebahagiaan yang menimpa keluarga pemilik rumah.

2. Dapat musibah

Rupanya ada juga arti negatif dari datangnya kupu-kupu ke rumah.

Mitos ini dikaitkan dengan sebuah tanda bahwa salah satu anggota keluarga akan mendapatkan musibah.

Meski begitu, mitos kupu-kupu ini tidaklah semuanya benar.

Ada baiknya sebagai manusia kita tak mengait-ngaitkannya dengan yang buruk.

Sebab, sebagaimana diketahui kalau kupu-kupu adalah makhluk yang bebas akan pergi kemana pun.

Itulah mitos kupu-kupu masuk kamar tidur.

Baca Juga: Makan Wortel Mengurangi Mata Minus, Mitos atau Fakta? Ini Kata dr. Santi!