Sonora.ID - Sebagai salah satu negara kepulauan yang memiliki banyak sekali budaya, Indonesia sudah pasti pernah mengalami asimilasi dan akulturasi.

Bahkan, kedua hal tersebut masih terus terjadi hari ini, sehingga NKRI pun memiliki banyak sekali budaya yang berbeda-beda setiap daerahnya.

Sebagai warga Tanah Air yang berwawasan luas, Anda harus mengerti terlebih dahulu pengertian dari asimilasi dan akulturasi yang terjadi di Indonesia.

Setelah itu, Anda dapat mengetahu 5 contoh asimilasi dan akulturasi di Indonesia yang membuat Tanah Air memiliki ragam budaya yang menarik; berikut penjelasan yang sudah dirangkum dari laman kompas.com!

Asimilasi dan Contohnya

Baca Juga: 5 Contoh Integrasi Sosial di Masyarakat: Materi Sosiologi Kelas 11 SMA 

Berdasarkan buku Pemberdayaan Masyarakat (2019) yang ada di dalam sumber, asimilasi adalah proses sosial yang muncul akibat masyarakat memiliki latar budaya yang berbeda-beda.

Saat proses asimilasi terjadi, sebuah ciri khas dari suatu kebudayaan akan hilang dan muncul sebuah budaya baru dalam kehidupan masyarakat.

Pada umumnya, proses sosial ini terjadi dalam jangka waktu panjang dan cukup intensif sampai sebuah kebudayaan baru muncul dari hasil leburan dua budaya berbeda di suatu daerah.

Berikut ini adalah contoh-contoh asimilasi yang terjadi di kehidupan masyarakat Indonesia:

• Adanya Tanjidor yang menjadi hasil asimilasi dari kebudayaan Betawi dan Portugis
• Baju koko yang menjadi asimilasi dari kebudayaan Tiongkok dan Islam
• Musik dangdut sebagai bentuk asimilasi dari kebudayaan Melayu dan India
• Tari Lenong yang menjadi bentuk asimilasi dari kebudayaan Betawi dan Tiongkok
• Sekanten yang menjadi bentuk asimilasi dari kebudayaan Jawa dan Islam

Akulturasi dan Contohnya

Berbeda dengan asimilasi, akulturasi merupakan proses sosial yang terjadi ketika masyarakat dihadapkan dengan budaya asing dan menerima nilai-nilai dari kebudayaan tersebut tanpa menghilangkan ciri khas dari budaya itu sendiri.

Baca Juga: 8 Contoh Kelompok Sosial di Masyarakat: Materi Sosiologi Kelas 11 SMA

Proses sosial ini sangat bergantung dengan kondisi masyarakat sekitar karena respon mereka yang menjadi penentu apakah akulturasi dapat terjadi atau tidak sama sekali.

Untuk mengetahui lebih lanjut, simak contoh-contoh akulturasi berikut ini yang terjadi di kehidupan masyarakat Indonesia:

• Kesenian Gambang Kromong yang menjadi bentuk akulturasi antara budaya Tiongkok dengan Indonesia
• Masjid Menara Kudus sebagai bentuk dari akulturasi budaya Hindu dan Islam
• Gereja Hati Kudus Yesus Pungeran yang menjadi bentuk akulturasi budaya Jawa dan Eropa dengan bangunan yang sangat kental dengan akses Javanese
• Kisah Wayang Mahabrata yang menjadi bentuk akulturasi budaya India dengan Jawa

Itu dia ulasan lengkap terkait 5 contoh asimilasi dan akulturasi di Indonesia yang lengkap dengan pengertiannya; Anda bisa mengidentifikasi contoh lain dari kedua proses sosial tersebut?

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.