Bandung, Sonora.ID - Makanan yang memiliki nutrisi lengkap tentunya membantu perkembangan tubuh dengan sempurna.
Namun kecenderungan yang terjadi saat ini adalah adanya perubahan pola makan, antara sedikit nutrisi (kurang gizi) atau kelebihan nutrisi (over nutrition).
"Kecenderungan adanya perubahan perilaku konsumen saat pandemi dua tahun terakhir sangat mempengaruhi preferensi konsumen, termasuk makanan dan minuman," ucap William Kelly, General Manager of Kerry Indonesia dalam siaran pers yang diterima Sonora Bandung, Selasa (18/10/2022).
Dijelaskan, bahwa dalam riset McKinsey menunjukkan adanya lebih dari 50 persen yang perilakunya berubah menjadi lebih fokus pada produk yang ramah lingkungan.
"Dikarenakan efek pandemi, konsumen kini mencari pilihan yang lebih berkelanjutan seraya melindungi bumi. Di sisi lain, industri makanan mulai menghadapi tantangan dengan meningkatnya populasi dan keterbatasan sumber daya makanan yang akan memengaruhi kualitas produk," papar William Kelly pada sebuah diskusi.
William melanjutkan, adalah Kerry, sebuah perusahaan rasa dan nutrisi pada sebuah diskusi bertajuk "Creating a World of Sustainable Nutrition", yang berkolaborasi dengan McKinsey Asia dan GAPMMI (Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia), membahas seputar perilaku konsumen yang bergeser dan aspek utama untuk mewujudkan nutrisi berkelanjutan di industri makanan dan minuman di Indonesia.
Menurut William, nutrisi berkelanjutan dan transformasi sistem pangan memiliki peluang besar untuk meningkatkan keuntungan finansial, sosial, dan lingkungan.
"Produk yang memiliki rasa yang enak dengan harga yang tepat merupakan bagian besar dari sebuah strategi pemasaran," tutur William.
Hal ini, lanjut William, memungkinkan pelaku industri untuk mengembangkan produk yang lezat dengan harga terjangkau sehingga para konsumen dapat membuat keputusan pada pilihan yang lebih baik dan lebih sehat.
Untuk itu, kata William, Kerry berkomitmen mewujudkan dunia dengan nutrisi berkelanjutan yang memungkinkan konsumen dapat mengonsumsi produk makanan dan minuman dengan rasa enak tanpa mengesampingkan aspek nutrisi di dalamnya, serta berdampak positif bagi lingkungan hidup.
Baca Juga: Apa Saja Hal yang Perlu Diperhatikan bagi Ibu saat Memberikan ASI?
"Ya, kolaborasi dan kerja sama dari pelaku industri merupakan hal yang paling dibutuhkan dan penting untuk segera diwujudkan," kata William.
Sementara itu, Sustainability Director of Kerry APMEA Daniel Campion menuturkan, dalam perjalanan menciptakan dunia dengan nutrisi berkelanjutan, pihaknya merancang strategi yang meliputi seluruh aspek berkelanjutan dalam hal nutrisi, lingkungan, dan sosial. Untuk konsumen,
"Kami dari pihak Kerry, menyiapkan keamanan dan keselamatan makanan, nutrisi positif serta seimbang, nutrisi tambahan, dan nutrisi yang dipersonalisasikan bagi kebutuhan kesehatan tertentu," tutur Daniel.
“Kami berkomitmen untuk memastikan sustainable nutrition tersedia untuk seluruh kelompok sosial ekonomi dan hal tersebut akan melibatkan inovasi dan kolaborasi dengan mitra kami. Hari ini, kami telah mencapai lebih dari 1 miliar konsumen dengan solusi nutrisi yang positif dan seimbang," imbuhnya.
"Kami yakin akan mencapai lebih dari 2 miliar masyarakat dengan solusi sustainable nutrition pada 2030 dengan dukungan dari mitra kami," pungkas Daniel.