Surga Bagi Pencinta Kucing, Berikut Pulau di Jepang yang Didominasi Kucing

22 Oktober 2022 20:05 WIB
ilustrasi
ilustrasi ( Kompas.com)

Sonora.ID - Kucing memang hewan peliharaan yang menggemaskan dan pasti diantara kita juga menyukai hewan lucu yang satu ini. Jika kamu memang pencinta kucing, maka kamu sangat disarankan untuk memasukan dua pulau ini ke dalam list kunjunganmu.

Tepatnya, di Jepang ada dua pulau yang didominasi oleh para kucing. Adapun kedua pulau itu adalah Pulai Aoshima yang terletak di Prefektur Ehime dan Pulau Tashirojima yang terletak di Prefektur Miyagi.

Sejarah Pulau Aoshima

Pulau Aoshima di Jepang yang telah menjadi surga untuk pencinta kucing. Berada di Prefektur Ehime, Jepang, pulau satu ini dikenal juga sebagai Pulau kucing atau dalam bahasa Jepangnya adalah Neko no Shima.

Pasalnya, terdapat jumlah populasi kucing yang cukup besar di sana. Berdasarkan Asahi Shimbun, jumlah kucing yang menempati pulau ini memiliki perbandingan yang melebihi jumlah manusia yang berada di sana, yaitu dengan rasio hampir sekitar 36:1.

Di tahun 1945, pulau Aoshima yang merupakan sebuah desa nelayan memiliki populasi sekitar 900 orang. Awalnya kucing-kucing diperkenalkan ke Pulau Aoshima dengan tujuan untuk memerangi populasi hewan pengerat yang ada di kapal penangkap ikan.

Namun, seiring berjalannya waktu, kucing-kucing ini tetap berada di pulau Aoshima, serta terus berkembang biak dalam jumlah yang besar. Di mana, pulau ini juga dulunya adalah bagian dari Nagahama yang berasal dari Distrik Kita hingga 2005.

Namun, penduduk pulau ini juga mulai menurun sejak industri perikanan sarden yang ada di sini berhenti beroperasi. Serta banyak penduduk yang mencari pekerjaan dengan berpindah ke kota sehingga orang yang bermukim di pulau Aoshima semakin sedikit.

Di mana, jumlah penduduknya turun pada tahun 2013, yang diperkirakan hanya dihuni oleh sekitar 50 penduduk saja. Lalu berlanjut di 2018, media lokal Ehime Shimbun menginfokan bahwa penduduknya menurun menjadi 13 orang yang rata-rata usianya di atas 75 tahun. Dan terakhir di tahun 2019, Asahi Shimbun Globe telah melaporkan pula bahwa saat ini hanya ada 6 penduduk yang tersisa di pulau ini.

Baca Juga: Mengapa Kucing Peliharaan di Rumah Selalu Melihat Majikannya?

Populasi Kucing yang ada di Pulau Aoshima dan Perkembangannya

Menariknya, Pulau Aoshima sendiri juga bisa mendatangkan wisatawan yang tertarik untuk melihat kucing-kucing ini dan memberinya makanan. Populasi kucing yang ada di pulau ini juga telah dilaporkan antara 120 dan 130 di tahun 2015 dan 2018.

Di mana, pada bulan Februari tahun 2018, telah dilaporkan oleh Ehime Shimbun bahwa semua kucing yang menempati pulau ini akan disterilkan atau dikebiri agar dapat menurunkan populasi kucing sebagai respons pada penurunan populasi manusia.

Dilansir dari All Thats Interesting, pulau Aoshima yang saat ini dihuni oleh enam orang dan ratusan kucing memiliki julukan "Pulau Kucing". Di mana, pulau ini telah menjadi objek wisata yang berkembang pesat tanpa adanya toko dan restoran. Selain itu, penduduk setempat juga cenderung memberi makan kucing-kucing ini secara berlebihan.

Para peneliti yang telah mempelajari pulau Aoshima juga sudah mengetahui bahwa kucing-kucing yang ada di sini mengatur diri mereka sendiri dalam hierarki.

Di mana, kucing jantan bersaing terhadap wilayah kekuasaan, sedangkan pasangan betinanya bersaing untuk mendapatkan makanan. Selain itu mereka juga berpendapat, kondisi kehidupan di tempat ini menjadi memiliki banyak kompetisi antar spesies, serta anak kucing yang sering mati sebelum dewasa akibat kelaparan, serta penyakit.

Sejarah Pulau Tashirojima

Pulau Tashirojima yang berada di Ishinomaki, Prefektur Miyagi, Jepang juga menjadi salah satu pulau di Jepang yang memiliki populasi kucing yang besar.

Dikutip dari Japan National Tourism Organization (JNTO), pulau Tashirojima ditempati oleh 25% manusia, serta 75% kucing. Bahkan, pulau kucing yang satu ini juga merupakan salah satu pulau hewan yang wajib kamu kunjungi, selain Zao Fox Village yang dihuni banyak rubah dan Kota Nara yang diduduki rusa.

Berdasarkan sejarahnya, pulau Tashirojima adalah pulau yang menjadi pusat dari produksi ulat sutera. Di mana, dalam proses menghilangkan hama terkait yang tidak diinginkan, maka kucing-kucing ini pun dibawa untuk berpatroli menyusuri jalanan dan hutan terdekat.

Adapun warga kota merawat kucing-kucing ini dan nelayan yang ada juga akan memberi mereka sisa hasil tangkapan hariannya. Sejak awal terdapat satu aturan yang penting di pulau ini, yaitu anjing tidak diperbolehkan masuk.

Sementara itu, populasi manusia juga makin menurun sepanjang tahunnya. Dengan banyaknya kucing yang berada pulau ini membuatnya menjadi destinasi wisata yang populer.

Baca Juga: 4 Tanda-tanda Kucing Mau Melahirkan dan Apa Saja yang Perlu Disiapkan!

Pulau Tashirojima menjadi Rumah Kucing

Untuk menuju pulau kucing ini, kamu bisa berlayar dengan kapal feri yang berhenti di dua pelabuhan. Pertama, kamu dapat melewati pemukiman kecil di sekitar Pelabuhan Odomori.

Lalu, lanjutkan perjalanan ke desa yang terletak di Pelabuhan Nitoda. Di tempat ini, para kucing dapat dikatakan sebagai bos desa ini.

Pasalnya, mereka dapat melakukan apa pun yang mereka inginkan, serta kamu bisa memotret para kucing yang tengah jalan ke sana kemari, ataupun mereka yang sedang bermalas-malasan dengan mengabaikan pengunjung.

Selain itu, kamu dapat bermain dan melakukan kegiatan wisata lain, seperti bisa menyusuri jalan di trekking santai pada jalur yang tidak terlalu panjang.

Menariknya juga, kamu bisa berkunjung ke kuil kucing yang berada di tengah hutan dan kuil ini dibangun untuk menghormati seekor kucing yang telah meninggal tertimpa batu.

Sejak dulu pun, masyarakat di pulau Tashirojima juga percaya bahwa kucing telah memberi mereka keberuntungan. Di mana, para wisatawan bisa berdoa di kuil kucing agar dapat membawa pulang keberuntungan.

Sedangkan, untuk spot wisata lainnya yang dapat dikunjungi adalah Manga Island yang terletak di seberang Desa Nitoda. Area ini pun juga dipenuhi dengan beberapa akomodasi kucing yang unik. Namun, untuk kamu para wisatawan yang ingin ke sini harus melakukan pemesanan terlebih dahulu.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm