Makassar, Sonora.ID - Makassar recover for all menjadi pembahasan talkshow SmartFM bertajuk Indonesia Sepekan, Sabtu (22/10/2022).
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto memberi penjelasan saat ditanya mengenai konsep tersebut. Dalam artian, seluruh masyarakat ikut dilibatkan untuk mendukung program pemerintahan.
"Kata recover for all itu adalah kata titik triger kita dimana kata for all mengandung inklufikitas semuanya kita libatkan tanpa terkecuali suku agama kemudian dari beberapa kalangan dan dari manapun," ujarnya saat mengisi siaran secara virtual.
Dia menjelaskan, Makassar recover for all menjadi tema peringatan Hari Jadi ke-415 tahun Makassar. Diketahui, bakal dirayakan pada 9 November 2022 mendatang.
"Jadi 415 tahun ini disamping hargai sejarah yang berlangsung dan apa saja dalam pencapaian juga menjadi tekad untuk yang lebih kuat menghadapi masa depan dari berbagai ramalan makin gelap dan kita harus siapkan senter terang paling tidak kemandirian ekonomi," jelasnya.
Baca Juga: Porprov Sulsel XVII, Makassar Raih Medali Emas Pertama dari Cabor Softball
Danny menambahkan, dalam momen itu akan diluncurkan berbagai program. Mengenai pengendalian inflasi, salah satunya menghadirkan ojol day setiap hari selasa.
Ini meruapakan sebuah gerakan, dimana 22 ribu lebih pegawai pemerintah berkantor menggunakan jasa ojek dan taksi online.
"Ada 3 manfaat, itu menghemat 100 ribu liter bahan bakar itu bisa menekan inflasi karena permintaan bahan bakar menurun pada hari itu, lalu lintas longgar dan kontribusi penguatan pada komunitas yang terdampak langsung yaitu ojol ini akan kami kembangkan dan melibatkan komunitas lain seperti perbankan, industri, swasta dan hari lain," sambungnya.
Wali Kota juga mengungkap program lain yang bakal diluncurkan saat momen HUT mendatang. Diantaranya lorong wisata, tettere, goverment cente, japparate, surkuit dan rivitalisasi pantai losari Makassar.
"Kalau ini konsisten, inflasi akibat energi bisa kita tekan. Kalau program lain (luncurkan) akan membuat Makassar jauh lebih kuat, maju dan terus dua kali tambah baik," katanya.
"Kita ada lorong wisata menbangun food security, kita menanam cabe sayuran, bawang dan padi ini akan mampu berikan kontribusi terhadap inflasi," tambahnya
Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan informasi (Diskominfo) Kota Makassar, Mahyuddin mengatakan, perayaan HUT Makassar tahun ini akan digelar secara berbeda dibanding sebelumnya. Tema recovery for all, artinya pemulihan bagi semua, memberikan semangat untuk bangkit bersama untuk menghadapi hal yang bisa merintangi pembangunan.
"Itu akan diluncurkan saat HUT Kota, akan berbeda dibanding tahun kemarin karena ada beberapa konsep akan dilaunching," ungkapnya.
Hadir juga sebagai narasumber, Nur Kamarul Zaman selaku Kepala Bagian Perekonomian Makassar. Dalam kesempatan itu memaparkan, perkembangan ekonomi Makassar sebelum dan saat terdampak pandemi Covid 19.
"Perkembangan ekonomi Makassar sebelum covid ada di angka 8 persen lebih, itu tahun 2017 sampai 2018. Pada saat covid kita turun 2020 itu mines 1,27 persen itu pertumbuhan ekonomi anjlok karena tidak ada perputaran ekonomi, semua tutup hotel restoran dan menyebabkan angka kemiskinan naik,"
Dia memprediksi, ekonomi Makassar kembali tertekan di tahun 2022 ini lantaran ada gejolak globak sebagai dampak terjadinya perang di Eropa.
Baca Juga: Ketum FPTI Dampingi Atlet Makassar, Rebut Juara Umum Panjat Tebing