Medan, Sonora.ID - Polda Sumut mengapresiasi program kerja Jaringan Masyarakat Pemantau Kepolisian (Jampi) Sumut dan Pergerakan Kader Nahdlatul Ulama (PKNU).

Program kerja dimaksud ialah Fokus Grup Diskusi (FGD) bertemakan Antara Penegakan Hukum dan Viralisasi dalam Menjalankan Tugas untuk Menciptakan Marwah dan Meningkatkan Kepercayaan Publik kepada Polri' di 3 Polres jajaran.

"Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan apresiasi sekaligus terimakasih kepada Jampi Sumut dan PKNU Sumut atas programnya untuk meningkatkan citra polisi di masyarakat," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi saat menerima silaturahmi Ketua PKNU Sumut Potan Edy Siregar, tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Sumut, Emir El Zuhdi Batubara, Aulia Andri dan M Sofyan Akbar. Kemudian, dari Jampi Sumut, Zakaria Rambe didampingi Sekretaris Rijam Kamal Siahaan.di ruang kerjanya, Selasa, (25/10/2022).

Lebih lanjut Hadi menjelaskan, pihaknya dalam hal ini Polda Sumut berharap program tersebut dapat dilanjutkan secara berkesinambungan.

Memang, katanya, masih tiga Polres jajaran Polda Sumut yang sudah melaksanakan FGD dengan Jampi Sumut dan PKNU Sumut.

Baca Juga: Gubernur Sumut Gelar Rakor Siapkan RS dan Gratiskan Pengobatan, Terkait Kasus GGA yang Menimpa Anak-Anak di Sumut

"Masih Polres Asahan, Polres Sidimpuan dan Polres Madina. Ya, kita berharap agar semua Polres jajaran Polda Sumut bisa melakukan FGD yang merupakan program kerja dari Jampi dan PKNU Sumut ini," kata eks Kapolres Biak Numfor ini.

Selain itu, Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1998 ini juga mengaku bahwa FGD ini bisa meningkatkan kembali citra Polri yang saat ini tengah menurun di mata masyarakat.

"Kita sangat terbantu dengan adanya program kerja ini. Kita juga berharap para Kapolres jajaran Polda Sumut untuk bisa melakukan FGD agar citra Polri di mata masyarakat bisa naik kembali," jelasnya.

Hadi juga sangat setuju pernyataan dari Jampi Sumut dan PKNU Sumut yang mempunyai tagline andaiseharitanpapolisi.

"Itu sangat menginspirasi bagi kita. Dan semoga dengan adanya program kerja FGD ini, masyarakat bisa memahami apa yang seharusnya dilakukan oleh pihak Polri," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Jampi Sumut Zakaria Rambe mengucapkan terima kasih kepada Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi yang sudah menerima kunjungan silaturrahmi dari kawan-kawan Jampi dan PKNU Sumut.

Dalam silaturrahmi itu juga pria yang akrab disapa Jack ini, mengistilahkan yang diperbuat Jampi terhadap Polri ini dengan filosofi burung pipit.

"Meskipun banyak permasalahan yang terjadi yang menjelekkan tapi tetap kita harus berbuat. Seperti cerita zaman Nabi Ibrahim yang dibakar, ada seekor burung pipit membawa air di paruhnya dan ada burung gagak bilang kenapa kau bawa air itu, kan tidak bisa memadamkan api. Walaupun sedikit, tapi saya sudah berusaha untuk memadamkan api. Begitulah kata burung pipit kepada burung gagak," cerita bang Jack dan disambut tawa oleh Kabid Humas Polda Sumut.

Kemudian Ketua Harian PKNU Sumut Aulia Andri mengucapkan hal yang sama di mana Kabid Humas Polda Sumut sudah menyambut hangat kedatangan Jampi dan PKNU Sumut.

"Kita berharap Polda Sumut melalui Kabid Humas untuk bisa menginstruksikan kepada polres jajaran Polda Sumut untuk bisa melakukan FGD agar citra Polri kembali naik di masyarakat," katanya.

Karena, menurut hemat Aulia, kepercayaan publik terhadap polisi menjadi tanggung jawab semua agar kepolisian tetap bekerja dengan baik sesuai tugas pokok dan fungsinya.

Baca Juga: KPID Sumut Bersama Pemprov Sumut Berkomitmen Mendukung Migrasi Penyiaran di Provinsi Sumut dari Analog Menuju Digital