Sonora.ID - Tak sedikit pasangan suami istri yang menginginkan untuk memiliki anak, sehingga momen kehamilan adalah momen yang sangat penting, bahkan mereka ingin selalu mengetahui perkembangan si janin.
Biasanya ibu hamil akan melakukan kontrol setidaknya satu bulan sekali untuk memastikan janin dalam kondisi sehat.
Bagaimana perkembangan janin 4 bulan?
Dikutip dari Health Line, masa kehamilan 4 bulan memiliki gejala dan tanda yang membuat ibu merasakan hal-hal yang tidak nyaman, misalnya sakit punggung, mulai muncul stretch mark, hingga sesak napas.
Pasalnya, pada fase perkembangan janin sudah semakin besar, bahkan sang ibu sudah mengalami kenaikan berat badan pada momen tersebut.
Perkembangan janin 4 bulan
Janin pada usia ini memiliki panjang sekitar 10 sampai 12 cm dengan berat mencapai 4 hingga 5 ons.
Tak hanya itu, biasanya janin sudah memiliki beberapa rambut yang tumbuh, juga yang paling dinantikan adalah organ reproduksi yang mulai merkembang dengan cepat, sehingga orang tua bisa mengetahui jenis kelamin janin tersebut.
Janin 4 bulan juga mulai mendapatkan kekuatan otot sehingga sang ibu sudah mulai merasakan adanya gerakan-gerakan di dalam perutnya.
Baca Juga: Tanda-tanda Hamil 1 Hari, Rasa Kelelahan hingga Perut Kembung
Kondisi ibu
Kebanyakan ibu hamil mulai mengalami kenaikan berat badan saat kehamilan berusia 4 bulan, tetapi hal ini berbeda pada masing-masing ibu.
Terlepas dari hal itu, tonjolan perut pada ibu hamil dengan janin 4 bulan akan semakin tampak.
Karena janin yang semakin besar, biasanya sang ibu merasakan keluhan baru seperti nyeri pada ulu hati atau maag, dan kondisi ini memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan atau saluran pencernaan atas.
Tak hanya itu, ibu hamil pada usia kehamilan 4 bulan cenderung merasakan rambutnya menjadi tebal dan berkilau daripada sebelumnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 5 Tanaman yang Bisa Datangkan Hoki dan Kebahagiaan Bagi Sang Pemilik