Langkah pertama yaitu buka Power user menu dengan cara mengkombinasikan tombol WinKey + X. Lalu pilih "DiskManagement".
Setelah itu pada list partisi tersebut pilih mana yang ingin kamu bagi ukurannya dengan cara klik kanan lalu klik atau pilih "Shrink Volume".
Kemudian kamu bisa menentukan ukuran yang ingin dibuat. Isi sukuran yang kamu inginkan, setelah selesai pilih "Shrink".
Setelah itu akan muncul Partisi baru dalam status Unallocated. Untuk bisa mengisinya dengan data-data kamu perlu membeli volume dalam partisi tersebut. Caranya dengan klik kanan lalu pilih "New Simple Volume".
Kemudian pada tahap ini kamu perlu menentukan ukuran volume pada partisi ini. Kamu dapat menggantinya sesuai keinginkan atau membiarkan secara default pada angka maksimumnya. Pilih Next untuk tahap selanjutnya.
Setelah itu pilih "Assign the following drive letter" kemudian pilih huruf yang diinginakan. Apabila sudah selesai maka pilih Next.
Pada tahap ini kamu dapat memilih tidak memformat partisi ini ataupun memformatnya dengan memberapa konfigurasi. Tetapi jika ingin isi partisi bersih, kamu dapat memilih opsi untuk memformatnya. Tentukan NTFS sebagai file system nya, allocation unit size dan nama dari partisi tersebut. Pastikan kamu mencentang "Perform a quick format" agar proses format bisa cepat. Apabila sudah selesai pilih Next.
Terakhir akan muncul rekap settingan yang kamu lakukan sebelumnya. Jika ingin mengantinya kembali pilih Back. tapi jika merasa semua sudah benar pilih Finish.
Hasilnya partisi baru muncul di Disk management dan begitu juga di Explorer.
Klik ‘Start’ logo 'Windows' yang ada di pojok kiri bawah layar laptop.
Pilih dan klik ‘Control Panel’. Langkah ini akan membuat halaman ‘Control Panel’ terbuka.
Pada halaman 'Control Panel', cari dan klik ‘System & Security’
Kemudian, pilih ‘Administrative Tools’. Pilihan ini akan membuat halaman baru lagi akan terbuka.
Selanjutnya, temukan pilihan ‘Computer Management’. Jika kamu sudah berhasil menemukannya, maka kamu harus membuka dengan cara mengklik dua kali pada pilihan tadi.
Amati panel di sebelah kiri layar komputer. Kamu harus memilih ‘Disk Management’ yang menjadi sub-bagian dari ‘Storage’ untuk melanjutkan cara merubah ukuran partisi hardisk Windows 10.
Klik kanan pada daerah yang tidak terisi hardisk agar muncul beberapa pilihan. Untuk keperluan cara membuat partisi hardisk Windows 10 ini, kamu cukup memilih ‘New Simple Volume’.
Setelah itu, kotak dialog ‘New Simple Volume Wizard’ akan terbuka. Kamu harus klik pada pilihan ‘Next’ untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.
Ketika ukuran volume hardisk yang ingin kamu buat. Ukuran volume pada langkah ini menggunakan satuan MB dan bukan GB. Kamu juga bisa memilih ukuran default maksimum yang disediakan. Setelah selesai mengatur ukuran, pilih ‘Next’.
Selanjutnya, kamu harus memilih huruf yang diinginkan untuk menjadi alamat drive. Huruf yang dipilih harus yang belum pernah digunakan sebelumnya. Kamu juga bisa memilih huruf drive default yang disediakan. Jika sudah selesai memilih huruf untuk alamat, maka lanjutkan dengan klik ‘Next’.
Kemudian, nantinya akan muncul kotak dialog ‘Partition Format’. Jika ingin melakukan format volume dengan pengaturan default, maka bisa melakukannya dengan klik pilihan ‘Next’. Jika tidak ingin format volume, pilih ‘Do Not Format This Volume’ dan 'Next'.
Cara partisi hardisk Windows 10 yang terakhir adalah memeriksa kembali pilihan yang sudah kamu buat, seperti ukuran, nama alamat, dan format volume. Setelah sudah kamu periksa dan yakin, maka pilih ‘Finish’ untuk mengakhiri cara merubah partisi hardisk Windows 10.
Itu dia beberapa cara partisi hardsik Windows 7, 8, dan 10 yang mudah untuk dilakukan.