BIK 2022 di Sulsel, OJK Catat 119 ribu Pembukaan Rekening Baru

31 Oktober 2022 11:20 WIB
Darwisman, Kepala OJK Regional VI Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua)
Darwisman, Kepala OJK Regional VI Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) ( Sonora.ID)

Pare-Pare, Sonora.ID - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan sebanyak 119.666 pembukaan rekening baru selama bulan inklusi keuangan (BIK) 2022 di Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini berlangsung dari 1 Oktober sampai 31 Oktober 2022. Diisi 689 kegiatan edukasi dan diikuti sebanyak 62.560 peserta.

"Tambahan nominal 342 miliar atau angkanya menjadi Rp64,48 triliun. Kegiatan BIK 2022 digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia dengan berbagai kegiatan seperti literasi dan inklusi keuangan," kata Darwisman, Kepala OJK Regional VI Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua).

Hal itu disampaikan saat acara puncak BIK 2022 yang berlangsung di Tonrangeng Rivers Side, Kota Parepare pada Sabtu (29/10/2022). Dia mengatakan sejumlah kegiatan diantaranya pesta rakyat dan pasar UMKM, Expo kredit dan edukasi yang melibatkan seribu lebih satri di Kabupaten Gowa.

"Rangkaian program utama, pesta rakyat dan pasar umkm diramaikan 42 ribu masyarakat digelar BRI," jelasnya.

Selain itu, OJK mencatat penambahan dana pihak ketiga (DPK) sebanyak 131 ribu lebih rekening, dengan transaksi Rp2,28 triliun. sehingga total DPK di Sulsel saat ini mencapai Rp115,63 triliun.

"Selama bulan inklusi keuangan, ada penambahan dana pihak ketiga," sambungnya.

Baca Juga: BIK 2022 Sukses Jadi Wadah OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sulsel

Dalam sambutannya Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menyampaikan terima kasih karena memilih daerah setempat sebagai pusat perayaan BIK 2022.

Dia mengaku bangga atas karena akan menguatkan perekonomian disektor pariwisata dan keuangan.

"Tren pertumbuhan ekonomi Pare-Pare cukup baik, simpanan masyarakat capai Rp4 triliun lebih kalau kita penyaluran kredit itu NPL dibawah 5 persen dan jelas sektor jasa perbankan sangat sehat dan menjanjikan," jelasnya.

Sementara Sekda Sulsel, Abdul Hayat Gani menjelaskan, tujuannya dari kegiatan ini yaitu untuk penguatan sektor pengembangan keuangan dan perekonomian ke depan.

“Ini sangat perlu, bagaimana kita memberikan penjelasan yang cermat kepada masyarakat, jangan sampai ada yang salah persepsi,” ujar Abdul Hayat.

Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, telah memberikan dukungan penuh. Terlebih, sejak awal Presiden Jokowi memerintahkan untuk membuat TPKAD di seluruh daerah.

“Kita berharap 24 daerah ini memunculkan inovasi produktivitas dan mendekati visi misi Gubernur yakni inklusi yang berkarakter. Seperti di Parepare ini, roll model TPKAD, kita bersama-sama untuk lebih turun ke lapangan,” tutupnya.

Baca Juga: Lagi! Giliran Tutup Drainase Dekat Rumdin Wali Kota yang Raib

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm