Sonora.ID – Hadits dan Sunnah adalah dua istilah yang tentu sudah tidak asing di telinga umat muslim.
Namun sayangnya, masing banyak orang mengartikan keduanya sama, padahal Hadits dan Sunnah memiliki sejumlah perbedaan yang cukup mendasar.
Perbedaan Hadits dan Sunnah ini dapat dilihat dari pengertian dan sifatnya. Memahami perbedaan Hadits dan Sunnah sangat berguna untuk memahami syariat yang ada.
Berikut penjelasan perbedaan Hadits dan Sunnah yang penting untuk dipahami umat muslim.
Pengertian Sunnah
Mayoritas ulama islam berpendapat mengenai makna Sunnah secara etimologis adalah jejak (sejarah) atau jalan yang bersifat kebiasaan terpuji maupun tercela.
Baca Juga: Pendiri Daulah Abbasiyah, Dinasti Paling Lama Berkuasa dalam Sejarah Islam
Secara terminologi, ahli Hadits mendefinisikan Sunnah adalah segala yang bersumber dari nabi Muhammad SAW baik berupa perkataan, perbuatan, pengakuan, tabiat, budi pekerti, atau perjalanan hidupnya baik sebelum ataupun sesudah diangkat menjadi Rasul.
Sedangkan menurut Ushul Fiqih, Sunnah adalah segala sesuatu yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW selain al-Qur’an yang berupa perkataan, perbuatan maupun ketetapan yang pantas untuk dijadikan dalil hukum syari’a.
Pengertian Hadits
Selanjutnya kita akan uraikan tentang Hadits secara etimologi. Kata “hadis” berasal dari bahasa arab yang artinya terjadi, baru, kabar, berita.
Menurut seorang pakar ilmu hadis, Muhammad ‘Ajaj al- Khatib mengartikan kata “Hadits” dengan al-Jadid (sesuatu yang baru) dan al-Qarib (dekat).
Sedangkan Subhi Shaleh berpendapat bahwa Hadits artinya al-Kalam (pembicaraan).
Hadits secara terminologi terdapat perbedaan dalam memaknainya.
Menurut Ibn al-Subki (w. 771 H) mengatakan bahwa hadis adalah segala perkataan dan perbuatan Nabi Muhammad SAW, dalam hal ini beliau tidak mencantumkan taqrir Nabi Muhammad.
Sedangkan menurut Masyhur Ulama, Hadits adalah segala perkataan, perbuatan, taqrir dan hal-ihwal yang disandarkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Maka dapat disimpulkan bahwa Hadits dan Sunnah memiliki kesamaan dan perbedaan. Persamaanya yaitu sama-sama bersumber dari Nabi Muhammad.
Baca Juga: 10 Adab Bertetangga dalam Ajaran Islam yang Perlu Umat Muslim Ketahui
Namun jika dilihat dari perbedaanya, Hadits adalah berita tentang suatu kejadian yang berasal dari Nabi Muhammad sedangkan Sunnah adalah perbuatan atau budi pekerti yang dilakukan Nabi Muhammad dari lahir hingga wafat.
Perbedaan Hadits dan Sunnah
Perbedaan Hadits dan Sunnah lebih kepada pengertian mendasarnya. Hadits adalah penuturan dan perilaku Rasulullah, sedangkan Sunnah adalah hukum yang disimpulkan dari penuturan itu.
Sunnah berkaitan dengan hukum syara' sementara Hadits mencakup hal yang lebih luas termasuk di dalam maupun luar hukum syara.
Hadits merupakan berita atau kabar tentang peristiwa yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW
Sementara Sunnah adalah perbuatan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW secara terus menerus.
Konotasi Hadits mencakup segala peristiwa yang terjadi pada Rasulullah SAW walau hanya dikerjakan atau diucapkan sekali saja.
Sementara Sunnah lebih pada sesuatu yang dilakukan atau diucapkan secara terus menerus oleh Rasulullah yang kemudian diturunkan dari masa ke masa.
Baca Juga: Perbedaan Syirik dan Musyrik Menurut Agama Islam! Dosa Besar yang Paling Dibenci Allah SWT