3. Perut kosong? Hindari makan pedas
Saat perut masih dalam keadaan kosong, sebaiknya jangan mengonsumsi makanan yang pedas, perut akan kaget jika tiba-tiba diisi dengan makanan pedas.
Karena, dapat meningkatkan asam lambung, dan membuat perut terasa sakit. Apalagi jika penderita sakit maag, Irritable Bowel Syndrome (IBS), atau gangguan pencernaan lainnya.
Menyantap makanan yang pedas saat perut dalam keadaan kosong dapat mempengaruhi atau memperburuk kondisi dan meningkatkan intensitas gejala, dalam beberapa kasus.
Baca Juga: Pecinta Masakan Pedas Wajib Coba Rica-Rica Mentok Goplo di Klaten
4. Minum susu kurangi rasa pedas
Senyawa capsaicin dalam cabai mengaktifkan pelepasan senyawa vanilloid receptor (TRPV), yang dapat memicu rasa sakit dan sensasi terbakar di mulut dan sistem pencernaanmu. Sayangnya, air saja tidak mengurangi sensasi kepedesan tersebut dengan baik.
Pasalnya, senyawa capsaicin berbahan dasar minyak dan tidaki bisa dihilangkan dengan air saja. Sebagai gantinya, cobalah dengan meminum susu.
Menurut American Chemical Society, kasein dalam susu dapat mengikat capsaicin, yang mendorong senyawa penghasil panas keluar dari mulut dan melalui sistem pencernaan, membantu mendinginkan mulut.
Itu sebabnya minum susu adalah cara tercepat untuk meredakan rasa pedas dan rasa terbakar di mulut.
Itulah beberapa cara yang efektif untuk mengurangi efek samping ketika kita mengonsumsi makanan yang pedas.
Namun, ingat jangan terlalu sering mengonsumsi makanan tersebut karena dapat menyebabkan asam lambung meningkat dan gangguan pencernaan lainnya.