9 Jenis Penyakit Kulit Pada Anak yang Paling Sering Dialami, Jangan Panik!

8 November 2022 16:20 WIB
Ilustrasi, jenis penyakit kulit pada anak
Ilustrasi, jenis penyakit kulit pada anak ( Freepik)

Sonora.ID – Tak hanya orang dewasa saja, penyakit kulit juga bisa dialami oleh anak-anak dengan penyebab yang berbeda-beda. Apa saja jenis penyakit kulit pada anak?

Biasanya penyakit kulit ini disebabkan oleh berbagai penyebab, mulai dari alergi, tertular orang lain, hingga kena paparan zat tertentu.

Anak bisa berisiko mengalami penyakit kulit karena daya tahan tubuh mereka masih belum berkembang dengan sempurna.

Penyakit kulit ini ada yang bersifat ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi ada pula yang bersifat serius dan membutuhkan penanganan langsung oleh dokter.

Simak jenis penyakit pada kulit anak berikut ini.

Baca Juga: 10 Contoh Kuku yang Tidak Sehat, Jangan Diabaikan Bisa Menjadi Tanda Penyakit Serius!

Jenis penyakit kulit pada anak

1. Gatal-gatal

Jenis penyakit kulit pada anak pertama adalah gatal-gatal atau biduran.

Banyak hal yang dapat memicu sengatan gatal atau rasa terbakar ini. Obat-obatan seperti aspirin (yang tidak boleh dikonsumsi anak-anak) dan antibiotik penicillin dapat memicu timbulnya gatal pada anak balita ataupun yang lebih tua.

Selain itu, ada beberapa makanan yang bisa memicu masalah yang sama, termasuk telur, kacang, kerang, dan bahan makanan.

Panas, dingin, dan radang tenggorokan pun dapat menyebabkan badan anak gatal. Bilur-bilur bisa muncul di mana saja pada seluruh tubuh menjelang akhir penyembuhan. Terkadang, penggunaan antihistamin dapat membantu.

Gatal-gatal atau biduran bisa saja menjadi tanda masalah serius, terutama jika diiringi dengan masalah pernapasan atau bengkak di wajah. Jika hal tersebut terjadi, jangan ragu untuk langsung mengunjungi dokter.

2. Ruam popok (diaper dermatitis)

Ruam popok adalah peradangan kulit, terutama di bagian bokong dan lipatan paha, akibat penggunaan popok yang terlalu lama. Namun, ruam juga dapat muncul akibat bahan popok yang tidak cocok dengan kulit bayi.

Ruam popok merupakan salah satu bentuk dermatitis kontak iritan. Meski demikian, gangguan kulit ini biasanya terbatas pada lokasi yang ditutupi popok saja, sehingga penanganan dapat difokuskan pada daerah tersebut.

3. Biang keringat

Biang keringat pada anak nampak seperti jerawat merah kecil. Kamu bisa melihatnya di bagian kepala, leher, dan bahu bayi.

Ruam biasanya terjadi ketika orangtua mendandani anaknya dengan pakaian yang terlalu hangat. Namun, jenis ruam ini juga bisa terjadi saat cuaca sangat panas.

Berikan anak pakaian yang sejuk untuk mengantisipasinya. Tidak masalah jika kaki dan tangannya terasa sedikit dingin saat disentuh.

4. Cacar air

Cacar air adalah jenis penyakit kulit yang umum menimpa anak-anak, tetapi bisa juga terjadi pada orang dewasa. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster.

Gejala cacar air biasanya berupa demam panas disertai muncul ruam di kulit. Ruam itu sendiri muncul dalam bentuk lepuhan, bintik-bintik, dan koreng.

Cacar air biasanya berlangsung selama seminggu dan bisa menular ke anak lain dalam waktu cepat. Namun, kini ada program vaksinasi yang sudah dilakukan secara luas, sehingga penyakit kulit ini semakin jarang diderita oleh anak-anak.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Anak, Bunda Jangan sampai Salah

5. Eksim

Anak-anak yang rentan eksim biasanya memiliki alergi dan asma. Penyebab pasti sakit kulit pada anak ini belum diketahui. Namun, anak-anak yang terkena eksim cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang sensitif.

Perhatikan ruam yang timbul seiring dengan munculnya kulit kering dan rasa gatal yang hebat. Dermatitis atopik adalah jenis eksim yang paling umum.

Namun, saat dewasa, banyak anak yang sudah tidak mengalaminya lagi, Jikapun masih, biasanya dalam kasus yang lebih ringan.

6. Kutil

Jenis penyakit kulit pada anak selanjutnya adalah kutil. Virus menyebabkan pertumbuhan kutil yang berbau busuk, tetapi tidak berbahaya dan menyakitkan. Salah satu infeksi kulit pada anak ini dapat menyebar dengan mudah dari orang ke orang, serta melalui objek atau benda yang digunakan oleh penderitanya.

Kutil paling sering ditemukan di jari dan tangan. Untuk mencegah penyebarannya, beri tahu anak untuk tidak mengorek kutil atau menggigit kuku. Kamu juga bisa menutupi kutil dengan perban.

Penyakit kulit pada anak ini umumnya tidak perlu dikhawatirkan karena akan hilang dengan sendirinya.

7. Kurap

Kurap disebabkan oleh adanya jamur yang hidup dari kulit mati, rambut, dan jaringan kuku.

Pada awalnya, bercak kemerahan, bersisik, atau tonjolan bisa muncul, kemudian tanda merah cincin yang terasa gatal. Kurap dapat menular melalui kontak fisik dengan manusia atau binatang.

Anak-anak mungkin terkena kurap dari handuk atau peralatan olahraga yang dikenakan bersama. Biasanya, dokter akan menyarankan penggunaan krim antijamur untuk mengatasi penyakit kulit pada anak ini.

8. Impetigo

Impetigo merupakan jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan bisa disembuhkan dengan pemberian antibiotik. Penyakit ini umumnya menyerang daerah sekitar mulut dan hidung, tetapi bukan berarti tidak dapat muncul di bagian tubuh lain.

Ciri utama impetigo adalah muncul ruam yang mengeluarkan cairan kekuningan. Cairan ini kemudian bisa berubah menjadi kerak berwarna kekuningan. Jika digaruk, penyakit ini bisa menyebar dan menjadi semakin parah.

Baca Juga: Jangan Panik! Ini Cara Cepat Menurunkan Panas Pada Anak Tanpa Obat

9. Kerak kepala bayi (cradle cap)

Jenis penyakit kulit ini biasanya terjadi pada bayi yang baru lahir hingga berusia tiga tahun. Kondisi ini ditandai dengan adanya sisik putih atau kuning yang tebal di permukaan kulit kepala bayi. Istilah medis dari kondisi ini adalah cradle cap atau dermatitis seboroik.

Walau jarang terjadi, kerak atau kulit bersisik juga dapat muncul di beberapa bagian tubuh lain, seperti alis, kelopak mata, telinga, lipatan hidung, belakang leher, atau ketiak.

Dalam beberapa kasus, penyakit ini bisa menyebabkan kulit berkerak dan mengeluarkan cairan kekuningan. Meski demikian, penyakit ini biasanya akan hilang dengan sendirinya. Bila terus muncul dalam jangka waktu yang lama, disarankan segera kunjungi dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Itu dia beberapa jenis penyakit kulit pada anak. Jangan panik jika anak mengalami salah satu dari jenis penyakit kulit di atas.

Jika ragu atau bingung dalam menghadapinya, periksakan anak ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih tepat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm