Hal ini juga menandakan bahwa berbagai inovasi dan revitalisasi berbagai taman di kebun raya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sehingga mereka datang kembali ke kebun raya.
“Kami akan terus berkolaborasi dengan BRIN dan stakeholders lainnya untuk menghadirkan inovasi dan program edukatif lain, sehingga Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi, dan Kebun Raya Eka Karya Bali menjadi destinasi edukasi dan wisata terbaik bagi masyarakat Indonesia sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi setempat. Terima kasih kepada masyarakat yang telah menjadikan kebun raya sebagai tujuan wisata sekaligus tempat belajar ilmu pengetahuan,” tutup Bayu
Profil 4 Kebun Raya yang Dikelola PT MNR
Kebun Raya Bogor
Kebun Raya Bogor dengan luas sekitar 87 hektar memiliki sekitar 15 ribu jenis koleksi pohon dan tumbuhan sudah berusia lebih dari 2 abad.
Salah satu daya tarik utama Kebun Raya Bogor adalah bunga bangkai (Amorphophalus titanum).
Ketika mendekati mekar, bunga ini akan mengeluarkan bau bangkai yang menyengat.
Tinggi bunga bangkai dapat mencapai dua (2) meter dan menjadi bunga majemuk terbesar di dunia tumbuhan.
Kebun Raya Cibodas
Kebun Raya Cibodas memiliki keistimewaan berbeda. Di lokasi ini, terdapat berbagai taman yang menggambarkan tumbuhan yang hidup didalamnya.
Seperti Taman Sakura, Taman Lumut dan Taman Rhododendron. Yang unik, tanaman Sakura yang di Jepang, hanya berbunga setahun sekali yaitu sekitar bulan April atau saat musim semi, di Kebun Raya Cibodas yang beriklim tropis.
Bunga Sakura dapat dijumpai dua kali dalam setahun. Pertama di bulan Januari – Februari dan kedua di bulan Juli – Agustus.
Baca Juga: HUT Ke-81, Kebun Raya Purwodadi Resmikan Berbagai Revitalisasi Wisata Konservasi
Kebun Raya Purwodadi
Kebun Raya Purwodadi yang berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur memiliki area seluas 85 hektar didirikan pada tanggal 30 Januari 1941 oleh Dr. Lourens Gerhard Marinus Baas Becking atas prakarsa Dr. Dirk Fok van Slooten.
Kebun Raya Purwodadi merupakan pemekaran Kebun Raya Bogor. Kebun Raya Purwodadi memiliki tugas dan fungsi mengoleksi tumbuhan yang hidup di dataran rendah kering.
Berbagai jenis tumbuhan seperti anggrek, polong-polongan, palem, bambu dan tanaman obat dikembangkan disini.
Kebun Raya Eka Karya Bali
Kebun Raya Eka Karya Bali merupakan kebun raya yang dibangun atas inisiatif putra-putri Indonesia pada tanggal 15 Juli 1959.
Awalnya kebun raya ini hanya diperuntukkan bagi tumbuh-tumbuhan runjung.
Sejalan dengan perkembangan, kebun raya yang berada pada ketinggian 1.250–1.450 m dpl ini kini menjadi kawasan konservasi ex-situ bagi tumbuhan pegunungan tropika Kawasan Timur Indonesia.
Sejumlah tanaman khas Indonesia tersimpan disini seperti kaktus, paku/pakis, lumut, bambu serta aneka flora lainnya.
Baca Juga: Tiga Penelitian Lintas Bidang Manfaatkan Platform Riset BRIN di Kebun Raya Bogor