Metode perkembangbiakan tanaman jenis Sambung dilakukan dengan cara menyambung batang dari dua tanaman yang berbeda tapi masih dalam satu famili sama.
Biasanya metode ini dilakukan untuk mendapatkan tanaman anakan yang memiliki karakteristik yang sama dengan indukan.
Berikut cara perkembang biakan secara sambung dengan memotong runcing batang tanaman A ambil bagian atasnya dilanjutkan dengan memotong runcing tanaman B lalu buang bagian atasnya.
Sambung batang A pada batang B, lalu lakukan perekatan alami menggunakan bahan dan media tertentu.
Jika sudah muncul anakan baru, tinggal dipindahkan ke media tanam baru dan rawat semaksimal mungkin.
Baca Juga: 5 Tanaman yang Bisa Datangkan Hoki dan Kebahagiaan Bagi Sang Pemilik
4. Menempel/Okulasi
Disebut juga dengan cara okulasi, yaitu dengan menempelkan tunas baru dari bakal tanaman baru pada bagian batang tumbuhan induknya.
Umumnya bagian batang diambil dari tanaman muda yang sedang bertunas. Kemudian ditempelkan pada induknya dengan sangat hati-hati sampai keduanya menyatu.
5. Kultur Jaringan
Cara ini sangat spesifik, biasanya dilakukan oleh profesional yang memahami masalah kultur jaringan.
Prosesnya dimulai dari pengambilan jaringan dari tumbuhan induk, lalu dipindahkan ke media khusus kultur jaringan sesuai dengan karakteristik tanaman tersebut.
Melalui perlakuan yang tepat dan memaksimalkan sifat sel berpotensi tumbuh, menjadi tanaman baru atau disebut totipotensi.
Dimulai dari pengambilan jaringan, masuk ke media khusus sampai membentuk sel yang bisa disebut jaringan kalus.
Selanjutnya, menjadi planlet yang sudah memiliki bagian utama tumbuhan seperti induk, lalu dikembangkan sampai dewasa di media sama dengan tanaman induk.
Lamanya proses pengkulturan jaringan tumbuhan ini juga terbilang cukup lama dan tetap berkaitan dengan jenis tanaman dan perlakuan setelah proses terlaksana dengan baik.
Baca Juga: 3 Tanaman Ini Bikin Pemilik Tertimpa Sial dan Rezeki Seret Menurut Fengshui
6. Merunduk
Cara ini terbilang unik karena batang tumbuhan induk akan dibuat melengkung ke bawah.
Lalu, salah satu bagian batang potensialnya ditimbun menggunakan media tanam yang tepat. Tinggal menunggu bagian batang berkembang menjadi anakan baru.
Walaupun terkesan mudah, tapi ternyata banyak yang gagal melakukannya akibat patahnya bagian batang sebelum ditimbun media tanam.
Baca Juga: 5 Tanaman yang Bisa Datangkan Hoki dan Kebahagiaan Bagi Sang Pemilik