Tahukah teman-teman? Ternyata hewan canid memiliki reseptor bau yang 60 kali lebih banyak dari reseptor manusia.
Hewan canid yang dimaksud disini adalah hewan seperti serigala, coyote, rubah, dan juga anjing.
Jika dilihat dilihat dengan seksama, serigala memiliki ujung hidung yang luas yang membantunya memiliki penciuman yang tajam.
5. Beruang
Meski otak beruang berukuran sepertiga dari otak manusia, hewan ini memiliki kelebihan jika berhubungan dengan kemampuan membau.
Ketajaman penciuman beruang ini disebut mencapai lima kali kemampuan penciuman manusia.
Lebih dari itu, karena ukurannya yang cukup besar, indra penciumannya diketahui dua ribu kali lebih tajam dan daripada milik manusia.
Kemampuan penciuman beruang ini dimanfaatkan untuk mencari mangsa, mencari pasangan, hingga menghindari ancaman atau bahaya.
Beruang ternyata juga diketahui bisa mencium bau bangkai hewan dari jarak sekitar 30an kilometer.
6. Ngengat
Ngengat yang sering dianggap sebagai kupu-kupu ternyata memiliki ketajaman penciuman yang lebih daripada kemampuan manusia.
Antena, kaki, palpus, dan bagian tubuh lainnya pada hewan ini dipergunakan untuk membau keadaan sekitarnya.
Indra penciuman yang tajam pada ngengat dimanfaatkan sebagai cara mereka untuk mencari pasangan dan makanan.
Ngengat betina disebut membaui aroma feromon dari ngengat jantan yang terdeteksi bahkan dari jarak sejauh 8 kilometer.
7. Ular
Meski begitu, ternyata indra penciuman ular justru sangat baik dan indra perabanya juga sangat sensitif.
Hidung hewan ini dipergunakan untuk bernapas dan tugas membau dilakukan oleh lidahnya. Inilah kenapa lidahnya sering menjulur keluar.
Lidah pada ular berfungsi mengumpulkan aroma yang terdapat di udara dan kembali ke dalam mulut untuk bereaksi dengan organ sensoris khusus.
Organ sensoris khusus itu bernama Jacobson yang berada di langit-langit mulut untuk membantu ular mengenali bau tertentu.
Baca Juga: 9 Perbedaan Hewan Vertebrata dan Ivertebrata yang Perlu Diketahui