Sonora.ID - Gangguan para pergelangan tangan menjadi salah satu keluhan yang paling mengganggu, karena banyak aktivitas sehari-hari yang menggunakan tangan, sehingga gangguan ini bisa menurunkan produktivitas.
Salah satu gangguan yang paling sering adalah rasa kebas atau kesemutan pada pergelangan tangan hingga telapak tangan.
Mengapa hal ini bisa terjadi? Bagaimana cara mengobatinya?
Dalam program Talkshow di Radio Sonora FM, Dokter Oryza Satria selaku Spesialis Orthopaedi dari Mayapada Hospital menegaskan bahwa justru kebas dan kesemutan ini terjadi karena pekerjaan yang terus-menerus dilakukan.
Penyebab kesemutan pada tangan
“Aktivitas repetitif berulang yang memang berisiko menyebabkan gangguan pada tangan. Kalau ada tanda kebas atau kesemutan, itu biasanya disebabkan oleh adanya gangguan saraf,” ungkapnya memaparkan.
Misalnya orang dengan pekerjaan yang menggunakan tangan dengan intensitas tinggi, seperti pengusaha catering, penulis, dan beberapa lainnya, cenderung melakukan gerakan berulang setiap hari.
Hal tersebut meningkatkan risiko terjadinya kesemutan pada tangan.
Baca Juga: 5 Makanan Penyebab Kesemutan, Ternyata Nomor 5 Juga Bikin Kanker!
Cara mengobati
“Coba deh intensitas dan frekuensinya dikurangi. Mau enggak mau, coba dulu dikurangi intensitas dan frekuensinya,” sambung Dokter Oryza menegaskan.
Ketika sudah dikurangi intensitas dan frekuensinya tetapi keluhan masih ada, pihaknya menyarankan untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter dan tidak menunda-nunda, karena penanganan yang lebih cepat akan mengurangi risiko lainnya.
“Kalau sudah terlambat, kemungkinan untuk pemulihannya akan semakin kecil,” tegasnya.
Pemeriksaan pada dokter ini akan membuat pasien mengetahui apa-apa saja pilihan yang harus dilakukan, bahkan Dokter Oryza menegaskan bahwa tidak semua kondisi membutuhkan operasi sehingga pasien tidak perlu takut.
Dokter akan memeriksa, mengetahui penyebabnya, sehingga bisa memberikan beberapa opsi untuk memulihkan kondisi pasien.
“Saya biasanya menyarankan, ada beberapa pilihan terapi, yang cocok adalah ini, mau atau enggak. Kalau masih ragu-ragu ya sudah saya suruh mikir-mikir dulu tapi jangan kelamaan, nanti susah sembuhnya,” papar Dokter Oryza.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 9 Gejala Gula Darah Tinggi, Awas Komplikasi Diabetes! Kamu Pernah?